Pembatasan ekspor mendorong China mempercepat pengembangan chip lokal:
Huawei dengan Ascend chip
Baca Juga: CEO NVIDIA Jensen Huang Temui DeepSeek dan Wakil PM China di Tengah Ketegangan Dagang
DeepSeek yang diklaim mampu menyaingi NVIDIA A100
Dana Investasi Sirkuit Terpadu sebesar US$27 miliar
Kendala yang dihadapi China:
Ketergantungan pada teknologi litografi canggih dari AS dan Belanda
Ketiadaan ekosistem perangkat lunak seperti CUDA
Gartner memperkirakan China masih tertinggal 3–5 tahun dalam performa dan produksi chip AI.
Prediksi Masa Depan: Dominasi NVIDIA Dipertaruhkan?
Analis memperkirakan dua skenario:
1. Optimis: Saham NVIDIA bisa pulih ke US$120 pada akhir 2025 jika tensi perdagangan mereda
Baca Juga: Saham Nvidia Anjlok 25% YTD: Tekanan Bearish Kian Kuat di Bawah EMA Kunci
2. Pesimis: Jika konflik berlanjut, saham bisa turun ke US$85
Artikel Terkait
NVIDIA Research: Inovasi AI, Grafis Generatif, dan Chip Modern yang Mengubah Dunia Teknologi
Nvidia Terancam Rugi Rp92 Triliun Akibat Pembatasan Ekspor Chip AI ke China
Saham Nvidia Anjlok 25% YTD: Tekanan Bearish Kian Kuat di Bawah EMA Kunci
Nvidia Kritik Pembatasan Ekspor Chip AS, Tegaskan Pentingnya Pasar China
CEO NVIDIA Jensen Huang Temui DeepSeek dan Wakil PM China di Tengah Ketegangan Dagang
Saham UnitedHealth dan Nvidia Jatuh, Ketidakpastian Pasar AS Kian Meningkat
Pembatasan Chip Nvidia ke China Guncang Saham Teknologi Global, ASML dan TSMC Terpukul