PURWAKARTA ONLINE - Sejumlah orang melakukan unjuk rasa di depan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada hari Kamis (5/1/2023) siang sekitar pukul 13.11 WIB.
Dalam aksinya, sejumlah orang menyuarakan agar majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan objektif dalam menangani kasus Ferdy Sambo.
“Meminta Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan agar objektif dan jangan menjadikan persidangan kasus Ferdy Sambo Cs seperti drama yang penuh drama dan kebohongan,” tulis spanduk unjuk rasa yang dibawa pendemo di depan PN Jaksel, Kamis (5/1/2023).
Selain itu para pendemo meminta kepada jaksa penuntut umum (JPU) menuntut Ferdy Sambo Cs dengan tuntutan hukuman mati.
“JPU Tuntut Hukuman Mati Ferdy Sambo Cs” tulisnya.
Sementara itu di persidangan, terdakwa Richard Eliezer alias Bharada E mengaku mendengar suara kokangan senjata sebanyak dua kali dilakukan oleh Ferdy Sambo saat peristiwa penembakan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J di rumah dinas Kompleks Polri Duren Tiga.
Dituturkan Richard, kokangan yang didengar dirinya sebanyak dua kali ketika awal dirinya maju menembak Yosua dan ketika Ferdy Sambo menembak ke arah atas TV.
“Pada waktu saudara kokang ini kan senjata otomatis nih, sekali kokang. Saudara jedanya berapa menit atau berapa detik saat saudara, setelah saudara menembak, abis itu mendengar kokangan lagi?,” tanya jaksa ke Richard di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (5/1/2023).
Baca Juga: Penjualan Kia naik 14 persen Desember 2022, permintaan SUV meningkat!
“Tidak lama pak. Langsung,” jawab Richard.
“Tapi saudara melihat juga pergerakan dari Ferdy Sambo?,” tanya jaksa.
“Lihat bapak,” ucap Richard
Richard kemudian menyebutkan bahwa dirinya mendengar suara kokangan senjata yang dilakukan oleh Ferdy Sambo ketika membuat skenario dengan mengarahkan tembakan ke atas TV.
Artikel Terkait
UPDATE Kasus Ferdy Sambo: Ahli Psikolog Forensik Ungkap Penyimpangan Jiwa Korsa Jadi Kode Senyap!
UPDATE Kasus Ferdy Sambo, Psikolog Klinis: Transformasi Emosi Bharada E Cenderung Hipomani!
UPADTE KASUS FERDY SAMBO, Ahli Psikolog Ungkap Pribadi Bharada E yang Cenderung Hindari Konflik!
Saksi Ahli Meringankan Ferdy Sambo!
UPDATE KASUS FERDY SAMBO, Ahli Pidana Jelaskan Perbedaan Signifikan Pasal 340 dan Pasal 338!
Pengacara Sambo-Putri Tampilkan Foto Brigadir J di Tempat Hiburan Malam
Ferdy Sambo gugat Presiden Jokowi dan Kapolri, Mahfud MD: hanya gimik belaka!
Ferdy Sambo Cabut Gugatan yang Dilayangkan ke PTUN Jakartaatas pemberhentian tidak dengan hormat dirinya!
UPDATE KASUS FERDY SAMBO, ada lemari senjata di rumah saguling, info sudah sampai ke Hakim!
UPDATE KASUS FERDY SAMBO, Ibunda Bharada E berterima kasih ke Presiden Jokowi dan Kapolri!