PURWAKARTA ONLINE - Kepala Desa Kiarapedes Kecamatan Kiarapedes Kabupaten Purwakarta, Eden Sudana, S.S., menyampaikan rencana Pemerintah Desa mengenai pembangunan stadion di Desa Kiarapedes yang berlokasi di daerah Pareang.
Disampaikan Eden Sudana saat Musdes evaluasi pemutakhiran data IDM di Aula Kantor Desa Kiarapedes pada Jumat (16/6/2023).
"Desa Kiarapedes minim PADes, kita harus pandai mencari momen, mencari celah usaha. Ini dibangun di tanah desa, Stadion satu-satunya yang bertaraf internasional di Purwakarta. Ini akan menjadi pendapatan bagi masyarakat kita," ujar Eden.
Terkait rencana pembangunan stadion tersebut, Eden mengaku sudah berkonsultasi dengan pihak-pihak terkait.
"Saya sudah konsultasi dengan Pendamping Desa, Pendamping Lokal Desa, dengan BPD juga sudah dikomunikasikan," lanjut Eden.
Jika dibangun menggunakan Dana Desa, dibutuhkan tiga tahun anggaran untuk mewujudkan rencana pembangunan stadion tersebut.
"Saya buat kalkulasi, dengan (sumber anggaran) Dana Desa, ini perlu tiga tahun," kata Eden.
Secara spesifik, Eden mengatakan jika rumput yang akan digunakan merupakan rumput dengan standar internasional.
"Rumput yang akan digunakan adalah standar internasional, rumput jenis yang dari Prancis," ujar Eden.
Desa Kiarapedes Berhasil Menjadi Desa Mandiri Berdasarkan Pemutakhiran Data IDM 2023
Tahun 2021, Kepala Desa Kiarapedes Eden Sudana, S.S., bersyukur berhasil menaikkan status dari Desa Maju hingga menjadi Desa Mandiri. Eden mengajak seluruh elemen di lingkup pemerintahan desa Kiarapedes agar lebih meningkatkan kinerja.
"Alhamdulillah atas kinerja Bapak/Ibu, Pendamping Desa, Pendamping Lokal Desa, BPD, semua pihak, kita semua status Desa Kiarapedes ini menjadi Desa Mandiri, harus disambut dengan karya lebih baik lagi," ujar Eden dalam Musyawarah Desa Kiarapedes, Evaluasi dan Rekomendasi Berdasarkan Pemutakhiran Data IDM di Aula Kantor Desa Kiarapedes, Jumat (16/6/2023).
Desa Kiarapedes, sebuah desa di Kecamatan Kiarapedes Kabupaten Purwakarta, telah mencatat hasil Indeks Desa Membangun (IDM) dari tahun 2019 hingga 2023. IDM digunakan sebagai acuan untuk mengukur perkembangan sosial, ekonomi, dan lingkungan desa-desa di wilayah tersebut. Dalam periode tersebut, sejumlah desa di Kecamatan Kiarapedes telah mengalami perubahan signifikan.
Salah satu parameter penting dalam IDM adalah Indeks Ketahanan Sosial. Pada tahun 2019, Desa Kiarapedes memiliki indeks sebesar 0,7257, dan indeks tersebut tetap pada tahun 2020. Namun, pada tahun 2021, terjadi peningkatan yang signifikan menjadi 0,7943. Perkembangan positif ini berlanjut pada tahun 2022 dengan indeks 0,8457. Namun, pada tahun 2023, indeks tersebut sedikit menurun menjadi 0,8342.