PURWAKARTA ONLINE - Desa Sumbersari, Kecamatan Kiarapedes, menjadi lokasi monitoring dan evaluasi (monev) Dana Desa 2025 pada Senin, 8 Desember 2025.
Tim Kecamatan dan Tim Pendamping Desa turun langsung mengecek fisik pembangunan, administrasi, serta efektivitas program.
Monev ini dilakukan untuk memastikan penggunaan Dana Desa tepat sasaran dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat.
Cek Fisik Jalan Usaha Tani yang Diandalkan Petani
Salah satu fokus monev adalah pembangunan jalan usaha tani. Tim memastikan panjang, lebar, dan kualitas pekerjaan sesuai RAB.
Hasilnya sesuai rencana.
Petani setempat, Mita, merasakan langsung manfaatnya.
"Jalan licin, apalagi musim hujan. Tapi setelah dibangun desa, jadi tidak licin bahkan bisa bawa motor masuk ke kebun,” ujar Mita kepada PURWAKARTA ONLINE.
Ia menggarap sekitar 400 meter persegi lahan dengan berbagai tanaman seperti pisang, cengkeh, manggis, nanas, serai, hingga singkong.
“Sekarang bawa pupuk, bawa apa saja lebih mudah. Jadi lebih semangat mengurus kebun,” tambahnya.
Selain Mita, banyak petani yang menjadi pemanfaat jalan usaha tani ini.
"Mudah-mudahan Pemerintah Desa terus melanjutkan pembangunan jalan. Meskipun lahan kami kecil-kecil, tapi banyak petani yang sangat mendukung pembangunan ini," lanjut Mita.
Bahkan petani lain juga mengaku terbantu karena jalur yang dulu rawan tergelincir kini jauh lebih aman.
Proses Perencanaan yang Partisipatif