Purwakarta Online – Kehadiran Prabowo Subianto, calon presiden nomor urut 2 sekaligus Menteri Pertahanan (Menhan) RI, kembali mencuat dalam sorotan publik.
Kali ini, bukan karena urusan politik, melainkan karena aksinya membawa kembali seorang Tenaga Kerja Wanita (TKW) yang terlantar di Malaysia.
Annisah, seorang TKW yang telah berjuang di negeri jiran selama lima tahun, akhirnya bisa kembali ke pelukan keluarganya di Indonesia berkat intervensi langsung dari Prabowo Subianto.
Kisah pilu Annisah yang terlantar di Malaysia menjadi sorotan setelah sebuah pertemuan emosional di Jakarta.
Baca Juga: Lincah Menghadapi Perubahan dalam Organisasi, Kunci Sukses Pemimpin di Era Bisnis yang Dinamis
“Terima kasih, Pak Prabowo, Ibu saya sudah pulang,” ujar anak perempuan Annisah sambil terisak tangisannya.
Pada suatu hari yang bersejarah, di Taman Makam Karet Bivak, Jakarta Selatan, seorang ibu bernama Eny dengan lantang meminta bantuan kepada Prabowo Subianto.
Dia mengutarakan kesedihannya karena anaknya, Annisah, telah terpisah selama lima tahun di Malaysia tanpa bisa pulang.
Pertemuan emosional itu membawa perubahan besar bagi Annisah.
“Pak, terima kasih ya Pak (Prabowo) telah membawa anak saya pulang ke Indonesia,” ujar Eny.
Prabowo Subianto tidak tinggal diam, dia segera mengambil tindakan dengan meminta bantuan kepada Nanik S Deyang, Ketua Jaringan Merah Putih (JMP), untuk membantu memulangkan Annisah ke Tanah Air.
Tidaklah mudah untuk memulangkan Annisah.
Proses yang melibatkan berbagai pihak, termasuk berkoordinasi dengan otoritas Malaysia, memakan waktu.