Sekitar pukul 13.30 WIB, asisten rumah tangga korban pulang dari warung dan menemukan majikannya tergeletak bersimbah darah di dapur.
Salbiah, tetangga korban, menceritakan momen itu.
“Pembantunya lari-lari teriak, ‘Bu Dea dibunuh!’. Saya mau masuk, tapi di depan pintu sudah ada jejak darah. Saya takut,” ungkapnya.
Dea dikenal ramah dan mudah bergaul. Ia tinggal bersama pembantunya, sementara sang suami bekerja di Perum Jasa Tirta II dan biasanya pulang malam.
Teror Tak Berhenti
Sukarno (65), ayah korban, mengaku anaknya pernah mendapati orang tak dikenal masuk ke rumah.
Baca Juga: Orang Belum Tahu Banyak 6 Fakta Unik Perkembangan Susu Nabati Dari Pilihan Niche Jadi Tren Global
Bahkan rumahnya pernah dilempari cat.
“Pernah dipergoki pembantu, pelaku kabur dikejar anak saya tapi hilang,” kata Sukarno.
Yuli sempat meminta putrinya memasang CCTV dan melapor ke polisi.
“Sudah lapor ke Babinsa dan Polsek Jatiluhur, tapi tak ada yang datang,” ucapnya.
Baca Juga: Karya dan Pengaruh Ismail Al-jazari dalam Sejarah Teknologi
Polisi Selidiki Motif
Kapolres Purwakarta, AKBP I Dewa Putu Gede Anom Danujaya, membenarkan adanya dugaan pembunuhan.
Artikel Terkait
Keterangan Ibu Korban Ungkap Ancaman Sebelum Dea Permata Karisma Tewas di Purwakarta
Kronologi Lengkap Dea Permata Karisma Tewas Bersimbah Darah di Purwakarta, Diduga Dibunuh!
Tragis! Lapor Polisi dan Babinsa Tapi Tak Ada yang Datang, Akhirnya Dea Permata Karisma Tewas di Purwakarta
Sebelum Tewas di Purwakarta Dea Permata Diancam Dibunuh, Ibu Korban: Lapor ke Babinsa dan Polsek Jatiluhur, Tapi Tak Ada yang Datang!
Ada Pelaku Teror dan Ancaman Pembunuhan Sebelum Dea Permata Karisma Tewas di Purwakarta
Jadi Korban Pembunuhan di Purwakarta Tengok Sosok Dea Permata Karisma
Warga Jatimekar Geger! Dugaan Pembunuhan Dea Permata Karisma Guncang Purwakarta
Kronologi Dugaan Pembunuhan Dea Permata Karisma di Purwakarta
Misteri Pelaku Ancaman Pembunuhan Dea Permata Karisma di Purwakarta, Teror WA Berujung Maut
Detik-Detik Tragis Dea Permata Karisma, Korban Dugaan Pembunuhan yang Bikin Geger Purwakarta