Ifan Seventeen Klarifikasi Polemik Film Animasi Merah Putih: One For All, Tegaskan Bukan PFN begini katanya

photo author
- Rabu, 13 Agustus 2025 | 15:26 WIB
Ketua PFN, Riefian Fajarsyah atau Ifan Seventeen beri tanggapan soal polemik film animasi Merah Putih: One For All. (Instagram/pusatkontennegara)
Ketua PFN, Riefian Fajarsyah atau Ifan Seventeen beri tanggapan soal polemik film animasi Merah Putih: One For All. (Instagram/pusatkontennegara)

PURWAKARTA ONLINE - Polemik film animasi Merah Putih: One For All yang dijadwalkan tayang di bioskop pada Kamis, 14 Agustus 2025, ramai dibahas di Media sosial.

Isu yang beredar mulai dari besarnya anggaran produksi, hingga dugaan film ini dibiayai pemerintah, akhirnya membuat Ketua Produksi Film Negara (PFN), Riefian Fajarsyah alias Ifan Seventeen, buka suara.

Melalui keterangan resmi yang diunggah akun PFN pada Rabu, 13 Agustus 2025, Ifan menegaskan film tersebut bukan produksi PFN.

“Film Merah Putih: One For All itu dimiliki dan diproduksi oleh teman-teman di PH swasta, dan kewenangan saya tidak sampai ke sana. Kewenangan saya sebatas PH milik negara, yaitu PT Produksi Film Negara,” jelas Ifan.

Baca Juga: Ada Pelaku Teror dan Ancaman Pembunuhan Sebelum Dea Permata Karisma Tewas di Purwakarta

Ia juga meluruskan informasi soal proses penayangan. Menurutnya, film ini lolos tayang karena memenuhi aturan Lembaga Sensor Film (LSF), seperti tidak mengandung unsur SARA, pornografi, maupun kekerasan.

Namun, LSF tidak melakukan penilaian kualitas atau kurasi artistik film.

Soal masuknya film ke layar bioskop, Ifan menyebut sepenuhnya merupakan kewenangan pihak bioskop.

“Bioskop adalah perusahaan swasta, mereka punya hak untuk menayangkan film tersebut,” ungkapnya.

Meski kualitas animasinya menuai kritik, Ifan melihat hal ini sebagai pembelajaran bagi industri.

Baca Juga: Heboh! Fenomena “Joki Strava” Bayar Orang untuk Lari Demi Pamer Prestasi di Medsos

“Menurut kami di PFN, film ini memang jauh secara maksimal dari segi produksinya, tapi bukankah kualitas produksi itu bagian dari pembelajaran?” katanya.

Ifan pun menegaskan bahwa produksi Merah Putih: One For All sama sekali tidak menggunakan dana pemerintah.

“Perlu diingat, film ini tidak menggunakan dana atau anggaran dari pemerintah sedikitpun dan ini bukan filmnya PFN,” tegasnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Dadan Hamdani

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X