Apa yang di tanam itu yang di Tuai, Program Makan Siang Gratis: Tantangan Anggaran dan Dampak Sosial

photo author
- Jumat, 1 Maret 2024 | 10:21 WIB
Kemenkeu Sri Mulyani ungkap jadwal pencairan THR PNS tahun 2024 (setkab.go.id)
Kemenkeu Sri Mulyani ungkap jadwal pencairan THR PNS tahun 2024 (setkab.go.id)

Purwakarta Online - Pemerintah telah mengusulkan program makan siang gratis sebesar Rp15.000 per anak sebagai langkah keberlanjutan arahan Presiden Joko Widodo.

Namun, sejumlah pihak menyoroti tantangan anggaran dan dampak sosial yang mungkin timbul.

Menurut Erlangga, anggaran tersebut dipersiapkan sejak arahan Presiden Joko Widodo, dengan harapan pemerintahan yang akan datang dapat melanjutkannya.

Program ini merupakan bagian dari upaya untuk memastikan kelangsungan berjalan lancar, sebagaimana disampaikan oleh Cawapres nomor 2, Gibran Rakabumi Raka.

Baca Juga: Dilema Besar, Makan Siang Gratis di Bawah Pemerintahan Prabowo-Gibran: Antara Harapan dan Kekhawatiran

Namun, dalam diskusi terbaru, terdapat perbedaan pandangan terkait anggaran ini.

Wartawan menyoroti bahwa anggaran sebesar Rp15.000 per anak mungkin belum mencukupi, terutama di wilayah seperti Jogjakarta dimana kebutuhan mungkin lebih besar.

Menteri Keuangan, Sri Mulyani, menambahkan bahwa program makan siang gratis harus dikaji secara seksama mengingat potensi defisit APBN 2025 yang diperkirakan mencapai 2,45% hingga 2,8%. Anggaran untuk program ini akan disesuaikan dengan program lain yang telah ada.

Data dari Kementerian Keuangan dan BPK menunjukkan bahwa APBN Indonesia mengalami penurunan dari tahun ke tahun, dengan anggaran pada tahun 2022 mencapai Rp464,3 triliun.

Baca Juga: Prabowo Subianto Serahkan Kunci Kendaraan Listrik kepada Panglima TNI dan Kapolri

Namun, program makan siang gratis yang diusung oleh Prabowo-Gibran menargetkan 70,5 juta anak sebagai penerima manfaat.

Dalam menghadapi tantangan anggaran ini, pemerintah diminta untuk segera melakukan kajian mendalam agar tidak membebani APBN.

Kendati demikian, program makan siang gratis tetap menjadi langkah penting dalam upaya pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan anak-anak Indonesia.

Dengan demikian, program makan siang gratis menjadi perdebatan yang kompleks antara kebutuhan sosial dan keterbatasan anggaran.

Baca Juga: Rekonstruksi Pembunuhan Keji: Detik-Detik Tragis di Kolam Renang, Polisi temukan bukti baru

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Dadan Hamdani

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X