Alasan Prabowo Tidak Pilih Sri Mulyani sebagai Menteri Keuangan: Ternyata Cuma Gara-gara Ini!

photo author
- Rabu, 28 Februari 2024 | 18:30 WIB
Canda ria Prabowo dan Sri Mulyani, entahlah apakah bikin pendukung Prabowo atau malah pendukung Jokowi ikutan tertawa (dok,Tempo.co)
Canda ria Prabowo dan Sri Mulyani, entahlah apakah bikin pendukung Prabowo atau malah pendukung Jokowi ikutan tertawa (dok,Tempo.co)

Purwakarta Online - Pemenang Pemilu 2024, Prabowo Subianto, dikabarkan mempertimbangkan empat nama sebagai Menteri Keuangan (Menkeu) dalam kabinetnya.

Meski sejumlah sumber menyebut susunan pemain masih bisa berubah, Bloomberg memberikan wawasan terkait keputusan Prabowo.

Bloomberg mengungkapkan bahwa Prabowo lebih memilih mantan bankir sebagai Menteri Keuangan, mencari teknokrat yang mampu menjamin pendanaan untuk janji-janji kampanyenya.

Alasan utamanya adalah fokus Prabowo pada hasil kesehatan dan pendidikan, termasuk program makan siang dan susu gratis di sekolah untuk lebih dari 80 juta anak.

Baca Juga: Irwan Abdurrachman: Profil Bakal Calon Potensial Bupati Purwakarta 2024

Meskipun Sri Mulyani Indrawati tidak dipilih, Prabowo berharap Menkeu baru dapat menjaga disiplin fiskal, menstabilkan rupiah, meyakinkan investor asing, dan menyediakan pendanaan besar hingga Rp460 triliun untuk rencana belanja besar-besaran, melampaui defisit anggaran tahun 2023.

Selain itu, Prabowo menyoroti 'hilirisasi generasi muda' sebagai kampanye untuk mendorong mereka mengambil pekerjaan di sektor teknologi.

Dalam pertimbangannya, Bloomberg mencantumkan empat nama yang sedang dipertimbangkan Prabowo: Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara Kartika Wirjoatmodjo, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Mahendra Siregar, dan Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia Royke Tumilaar.

Pembentukan kabinet masih dalam tahap awal, namun dengan fokusnya pada teknokrat dan keuangan, Prabowo berusaha memastikan pilihan Menteri Keuangan yang dapat menjalankan visi dan misinya secara efektif. Hasil resmi pemilihan diumumkan pada 20 Maret mendatang.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Febri Nugrahadi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X