PROJO Jawa Timur Dukung Gibran jadi Cawapres Prabowo

Baca Juga: Tragedi Mahasiswi Unnes: Misteri Jatuh dari Lantai 4 Mal Paragon, Semarang

Survei Voxpol Center Research & Consulting pada Juli-Agustus 2023 menunjukkan bahwa pasangan Prabowo-Gibran selalu menang dalam tujuh simulasi Pilpres dengan elektabilitas di atas 34 persen.

Sementara survei Poltracking Indonesia pada September 2023 menunjukkan bahwa pasangan Prabowo-Erick Thohir lebih unggul dibandingkan dengan Prabowo-Gibran.

Namun, semua pertimbangan ini tampaknya tidak menghentikan langkah Gerindra dalam mendorong Gibran sebagai cawapres Prabowo.

Mereka ingin memanfaatkan potensi politik dan simbolisme yang dimiliki Gibran sebagai anak Jokowi untuk memperkuat koalisi mereka.

MK dijadwalkan akan membacakan putusan gugatan batas usia minimal calon presiden dan cawapres pada 16 Oktober 2024.

Baca Juga: Sheikh Jassim Ancam Glazer, Drama Akuisisi Manchester United Belum Berakhir

Keputusan ini akan sangat memengaruhi dinamika Pilpres 2024, termasuk apakah Gibran benar-benar akan menjadi calon wakil presiden pendamping Prabowo.

Sebagaimana diungkapkan oleh Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra, Gibran sendiri belum tentu mau maju di Pilpres 2024.

Meskipun ada isu tentang batas usia calon presiden dan wakil presiden yang sedang dipertimbangkan di MK, Gibran mungkin memiliki pertimbangan pribadi terkait dengan langkah politik ini.

Jadi, apakah usulan Gibran sebagai cawapres Prabowo hanya langkah politik biasa atau memiliki agenda yang lebih dalam?

Pertanyaan ini akan terus menghangat dan menjadi fokus perhatian dalam bursa Pilpres 2024 yang semakin dekat.***