Sepertinya Ada Yang Cemburu! Gibran Dipanggil DPP PDIP, Setelah Pertemuan Mesra dengan Prabowo

PURWAKARTA ONLINE - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, mendapat panggilan untuk datang ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP, Jakarta, pada Senin, 22 Mei. 

Panggilan ini diterima oleh Gibran setelah ia mengumpulkan relawan dan bertemu dengan calon presiden dari Gerindra, Prabowo Subianto, di angkringan Omah Semar pada Jumat malam sebelumnya. 

Panggilan tersebut disampaikan melalui telepon oleh Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto.

Baca Juga: Video Viral Gadis Cantik Kearab-araban Zalva Mainkan Deodorant Yang Dinilai Tidak Senonoh!

Dalam pernyataannya, Gibran menyebut bahwa panggilan tersebut bukanlah teguran, melainkan sebuah undangan. 

Namun, ia tidak mengetahui tujuan sebenarnya dari panggilan tersebut. 

Gibran menduga bahwa panggilan itu terkait dengan pertemuan relawan yang dihadiri oleh dirinya dan ayahnya, Presiden Joko Widodo, dengan Prabowo Subianto.

Baca Juga: Hampir 18 Ribu Bumil Mendapatkan Pelayanan Kesehatan USG Gratis di Purwakarta, Jawa Barat

Gibran telah memastikan bahwa ia akan memenuhi panggilan dari DPP PDIP dan siap menerima konsekuensi apapun jika pertemuannya dengan Prabowo dianggap keliru. 

"Saya ini cuma kader baru, kader muda. Dipanggil, ditegur, dihukum, monggo silakan. Saya ikut," katanya.

Sebagai kader muda dan Wali Kota Solo, ia menganggap pertemuannya dengan Prabowo sebagai hal yang wajar. 

Baca Juga: Bakal Calon Anggota DPRD Dapil 3 Kabupaten Purwakarta Pileg 2024

Menurutnya, sebagai tuan rumah, ia harus menyambut dan menjamu tamu-tamu yang berkunjung ke daerahnya, terutama pejabat tinggi negara.

Gibran menegaskan bahwa pertemuannya dengan Prabowo sama sekali tidak terkait dengan deklarasi dukungan relawan kepada Prabowo.