bisnis

5 Saham dengan Potensi Untung hingga 58 Persen yang Jadi Incaran Broker Teratas Minggu Ini

Minggu, 23 November 2025 | 21:10 WIB
Ilustrasi saham grafik (freepik)

PURWAKARTA ONLINE - Artikel ini membahas 5 saham rekomendasi broker ternama dengan potensi kenaikan hingga 58 persen lengkap dengan insight, contoh nyata, dan tips praktis untuk investor pemula maupun berpengalaman.

Minggu ini pasar saham bergerak penuh energi. Indeks Nifty berhasil bertahan di atas level 26.000 dan Sensex melaju lebih dari 400 poin hanya dalam lima sesi perdagangan.

Di tengah dinamika tersebut, beberapa saham individual mencuri perhatian para analis ternama dunia.

Perusahaan pialang kelas global seperti Jefferies, Bernstein, Motilal Oswal, hingga UBS merilis daftar rekomendasi yang dinilai punya potensi pertumbuhan tinggi.

Baca Juga: Firasat Buruk Rekan Dosen: Levi Pernah Diingatkan agar Waspada Pacaran dengan Polisi Beristri

Dari banyaknya laporan tersebut, ada lima saham yang mendapat sorotan paling kuat karena peluang kenaikannya mencapai 16 hingga 58 persen.

Artikel ini bukan sekadar merangkum data, tetapi juga menghadirkan langkah praktis yang bisa Anda pertimbangkan jika ingin ikut memanfaatkan momentum pasar yang sedang hidup ini.

1. Mahindra and Mahindra

Potensi kenaikan: 21 persen menurut Jefferies

Jefferies menetapkan target harga Rs 4.500 untuk Mahindra & Mahindra. Menurut analis, kekuatan utama M&M berasal dari portofolio SUV yang sedang mendominasi pasar India.

Dalam laporannya, Jefferies menyebut M&M berada dalam fase ekspansi pasar yang solid, dengan respons konsumen yang tetap kuat meskipun kondisi ekonomi berfluktuasi.

Baca Juga: BRI Manajemen Investasi Resmi Catatkan KIK EBA Syariah Perdana di BEI Bernilai Rp1,95 Triliun

  • Artinya bagi investor

Saham sektor otomotif seperti M&M biasanya sensitif terhadap permintaan konsumen. Jika permintaan mobil SUV terus stabil, kenaikan harga saham bisa mengikuti.

  • Langkah praktis:

Perhatikan rilis penjualan bulanan dan update model baru. Jika tren penjualan meningkat dua bulan berturut-turut, itu pertanda momentum positif bagi saham.

Halaman:

Tags

Terkini