Warta Warga dari Saepudin bin Ahmad
PurwakartaOnline.com, 17 November 2023 - Desa Pusakamulya Purwakarta diguncang oleh peristiwa mengerikan pada Jumat, 17 November 2023, ketika sekitar 200 orang warga dari Dusun 1 Cikubang RT 1-2-3-4 dilaporkan mengalami keracunan massal. Peristiwa ini terjadi setelah mereka mengonsumsi makanan yang dibagikan pasca bubaran shalat Jumat.
Informasi dari warga setempat menyebutkan bahwa kejadian tersebut bermula ketika Masjid Alhidayah Cikubang rutin membagikan nasi bungkus setiap hari Jumat kepada jamaahnya. Nasi bungkus tersebut berisi nasi, mie, telor balado, dan ternyata, berbeda dari biasanya kali ini diduga makanan mengandung zat beracun yang menyebabkan keracunan massal.
Berdasarkan keterangan dari Kadus 2 Dadan Herliana, sebanyak 50 orang warga dirawat di Puskesmas Wanayasa, 27 orang di Puskesmas Kiarapedes, 7 orang di RS Holistic, dan 40 orang di Klinik Dokter Dian. Total, sekitar 124 orang sudah mendapatkan perawatan medis sementara ini, dengan beberapa di antaranya dalam kondisi yang memprihatinkan.
Baca Juga: 260 Warga jadi Korban Keracunan Massal di Desa Pusakamulya Purwakarta
Penyebab keracunan disebut berasal dari nasi 'kustik' yang biasa dibagikan setiap Jumat di Masjid Alhidayah Cikubang. Nasi kustik ini diduga mengandung bahan beracun yang tidak disadari oleh pemberi maupun oleh para penerima nasi bungkus. Makanan tersebut mengandung campuran nasi, mie, telor balado, dan zat beracun yang telah menyebabkan gejala keracunan seperti mual, muntah, diare, dan pusing.
Pihak berwenang, telah turun ke lokasi kejadian untuk melakukan investigasi lebih lanjut. Saat ini, proses pencarian sumber zat beracun sedang intensif dilakukan untuk mencegah terjadinya kasus serupa di masa yang akan datang.
Pemerintah Desa Pusakamulya, dalam pernyataannya, menyampaikan kepedihan dan kekhawatiran atas kejadian ini. Ia berjanji akan bekerja sama dengan pihak terkait untuk menyelidiki lebih lanjut dan memastikan keamanan makanan yang dibagikan di wilayah desa.
Baca Juga: PSI Purwakarta Deklarasikan Dukungan untuk Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024
Peristiwa keracunan massal ini menjadi peringatan penting bagi masyarakat untuk selalu waspada terhadap makanan yang dikonsumsi. Diperlukan langkah-langkah pencegahan yang lebih ketat agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan, serta peningkatan pengawasan terhadap kebersihan dan keamanan makanan yang disediakan untuk masyarakat. PurwakartaOnline.com akan terus mengupdate informasi terkini seputar kejadian ini.***
Artikel Terkait
KH Ahmad Anwar Nasihin Menjadi Keynote Speaker dalam Seminar Pesantren Entrepreneur Kabupaten Purwakarta
Harga Cabai Mencapai Rp 100 Ribu Per Kg, Harga Sayuran Merangkak Naik di Pasar Tradisional Purwakarta
Bawang Putih di Purwakarta Naik Jadi Rp 40 Ribu: Kenaikan Harga Sayuran di Pasar
Pasokan Turun, Harga Sayuran di Purwakarta Melambung Naik
Dampak Gagal Panen di Purwakarta, Harga Sayuran Melonjak Drastis
Mengulik Ramalan Zodiak Sagitarius pada 16 November 2023: Jelajahi Nasib Anda di Purwakarta
PSI Purwakarta Deklarasikan Dukungan untuk Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024
Tragedi Keracunan Makanan Guncang Desa Pusakamulya Purwakarta Hari Ini Jumat 17 November 2023
260 Warga jadi Korban Keracunan Massal di Desa Pusakamulya Purwakarta
Nasi Kotak Usai Shalat Jumat, Diduga jadi Penyebab 260 Orang Keracunan Massal Desa Pusakamulya Purwakarta