viral

Usai OTT KPK, Pemkab Bekasi Pastikan Pelayanan Publik Tetap Normal Meski Ruang Bupati Disegel

Jumat, 19 Desember 2025 | 14:25 WIB
Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang dengan latar belakang pendidikan hukum. (Dok. Pasha Salsabila Hanipa)

PURWAKARTA ONLINE - Operasi tangkap tangan (OTT) KPK terhadap Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang tidak membuat roda pemerintahan berhenti.

Pemerintah Kabupaten Bekasi memastikan seluruh pelayanan publik tetap berjalan normal.

Hal ini disampaikan langsung oleh Asisten Daerah Bidang Pemerintahan Setda Kabupaten Bekasi, Hudaya, di Cikarang, Jumat, 19 Desember 2025.

“Pemerintahan tidak boleh berhenti. Semua kegiatan tetap berjalan sebagaimana mestinya,” kata Hudaya.

Baca Juga: BRI Percepat Penyaluran Bantuan Bencana di Sumatera untuk 70 Ribu Warga Terdampak

Pantauan di kompleks perkantoran Pemkab Bekasi menunjukkan aktivitas aparatur sipil negara (ASN) berlangsung seperti biasa.

Sejumlah pegawai tetap bekerja, bahkan mengikuti apel peringatan Hari Bela Negara.

Meski demikian, beberapa ruangan memang disegel oleh penyidik KPK.

Di antaranya ruang kerja Bupati Bekasi, Dinas Cipta Karya, Dinas Binamarga, serta Dinas Budaya, Pemuda, dan Olahraga (Disbudpora).

Baca Juga: KPK OTT Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang: Harta Rp79 Miliar, Garasi Mobil Mewah Jadi Sorotan Publik

Wakil Bupati Bekasi Asep Surya Atmaja menegaskan, hingga kini belum ada konfirmasi resmi dari aparat penegak hukum terkait OTT tersebut.

“Saya belum bisa bilang apa-apa. Informasinya masih simpang siur. Kita hormati proses hukum yang sedang berjalan,” ujar Asep.

Asep juga mengungkapkan bahwa komunikasi terakhir dengan Bupati Bekasi berlangsung dua hari sebelum OTT.

Saat itu, pembicaraan hanya seputar agenda rutin pemerintahan.

Halaman:

Tags

Terkini