PURWAKARTA ONLINE - Guru Gembul, YouTuber asal Bandung mengomentari kasus penganiyaan sadis yang dilakukan Dandy, anak pejabat pajak.
Setelah kasus penganiyaan sadis ini viral, Guru Gembul mengatakan jika reputasi pejabat pajak memang tidak baik di mata masyarakat.
"Kita punya banyak obrolan di warung kopi, terkait perilaku orang-orang pajak. Ada media-media yang memberitakan itu, non-stop, tentang bagaimana pajak-pajak itu digelapkan oleh pejabat-pejabatnya dan lain sebagainya," ujar Guru Gembul, melalui video yang diunggah 25 Pebruari 2023.
Baca Juga: Netizen: AGNES PSIKOPAT, selfie di atas tubuh David yang berlumuran darah dan sedang Koma!
Viralnya kasus penganiayaan sadis oleh anak pejabat pajak, kemudian membuat sebagian masyarakat fokus terhadap kehidupan mewah dan arogan keluarga pejabat pajak.
Perilaku keluarga pejabat pajak kemudian terungkap dan disaksikan oleh masyarakat.
Kasus penganiyaan sadis bergeser ke kasus lain yang tidak kalah penting, seperti pejabat pajak yang tidak bayar pajak bahkan memalsukan Nomor Polisi (Nopol) kendaraan.
Baca Juga: Video Aksi Biadab MDS Anak Pejabat Pajak Saat Aniaya David Viral, Sangat Tak Berhati Nurani
Munculnya stigma negatif masyarakat terhadap pejabat pajak tidak bisa disangkal.
"Dan ini adalah kelanjutan dari rentetan cerita buruk (pejabat pajak) itu. Ini akan membuat stigma terkait orang-orang yang berurusan dengan pajak itu menjadi semakin menguat. Kita tidak bisa sangkal itu," lanjut Guru Gembul.
Perilaku arogan Dandy, anak pejabat pajak yang melakukan percobaan pembunuhan terhadap anggota masyarakat (David) membuka mata masyarakat dengan perilaku keluarga pejabat pajak selama ini.
"Bagaimana ceritanya ada seorang tukang pajak, punya anak, yang malah naik Harley Davidson, yang malah naik Mobil Rubicon, keduanya (mobil dan motor) tidak bayar pajak, keduanya tidak mendapatkan izin dan bahkan nomornya (nopol) palsu," ujar Guru Gembul.
Guru Gembul mengatakan, jika situasi ini benar-benar mengerikan.