PURWAKARTA ONLINE – Modus penipuan digital kian canggih. Roy Shakti, pakar kartu kredit, mengungkapkan bahwa scammer kini mampu memanipulasi nomor resmi BCA untuk mengirim SMS phishing.
"Scammer sudah bisa mem-bypass sistem BCA. Mereka menyusup seolah-olah mengirim SMS dari nomor resmi bank," jelas Roy Shakti dalam unggahan Instagram-nya.
Ia memperingatkan bahwa modus ini sangat berbahaya karena korban tidak menyadari bahwa SMS tersebut palsu.
Baca Juga: BYD Sealion 7 Jadi Primadona di IIMS 2025, Catat Rekor Penjualan Mencengangkan!
"Ini bukan WhatsApp, tapi SMS. Nomor yang biasa kita terima OTP dari BCA, ternyata bisa disusupi," ujarnya.
Roy Shakti mencontohkan kasus yang dialami salah satu muridnya.
"Tiba-tiba ada link phishing masuk dari nomor yang sama dengan nomor OTP BCA. Ini modus baru dan sangat canggih," tambahnya.
Baca Juga: PST dan Ekonomi Indonesia, Adaptasi Terhadap Zona Waktu Global
Ia mengingatkan agar masyarakat tidak sembarangan mengklik link yang mencurigakan.
"Kalau dibuka, uang Anda bisa hilang. Ini sangat berbahaya, terutama bagi yang kurang paham teknologi," tegasnya.
Untuk mengatasi hal ini, Roy Shakti berencana menggandeng ahli teknologi, Alfonds, untuk melacak lebih lanjut modus operandi scammer.
"Kita harus tahu teknologi apa yang mereka gunakan," ujarnya.
Masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan tidak mudah terpancing oleh SMS yang mencurigakan, meskipun dikirim dari nomor resmi.***