PURWAKARTA ONLINE - Wakil Bupati Purwakarta, Abang Ijo Hapidin, kembali menyoroti praktik pungutan liar yang dilakukan oleh calo tenaga kerja di wilayahnya.
Hal ini disampaikannya setelah menerima pengaduan dari sejumlah warga yang merasa tertipu oleh oknum yang mengiming-imingi pekerjaan di perusahaan tertentu.
“Ini sudah menjadi tradisi yang harus dihentikan. Warga yang ingin bekerja justru menjadi korban,” ujar Bang Ijo dalam video yang diunggah di akun TikTok-nya.
Ia juga meminta warga untuk melaporkan setiap pungutan liar yang mereka temui.
Baca Juga: Purwakarta Bangga! Siswa SD dan SMP Borong Medali di Kompetisi Piano Internasional Liszt 2025
Salah satu korban mengaku telah membayar Rp500 ribu kepada oknum ormas, kemudian diminta lagi Rp2 juta sebagai uang DP.
“Setelah itu, ada telepon lagi yang meminta saya membayar Rp8 juta untuk biaya MCU, medical, dan training,” cerita korban.
Bang Ijo menegaskan bahwa praktik semacam ini tidak boleh dibiarkan.
Ia juga memuji respons cepat Polres Purwakarta dalam menangani pengaduan warga.
Baca Juga: Ngabuburit Asyik di Purwakarta, 5 Destinasi Wisata yang Wajib Dikunjungi Saat Ramadhan
“Ini adalah tindak pidana penipuan, dan harus ditindak tegas,” tegasnya.***