Miris! Jenazah Penyuluh KB di Donggala Dibawa Naik Motor 40 KM karena Ambulans Rusak dan Jalan Tak Layak

photo author
- Minggu, 13 Juli 2025 | 21:33 WIB
Jenazah ASN di bawa motor sejauh 40 km viral (istimewa )
Jenazah ASN di bawa motor sejauh 40 km viral (istimewa )

PURWAKARTA ONLINE – Peristiwa memilukan terjadi di Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah.

Seorang aparatur sipil negara (ASN) dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) bernama Ariel Huma meninggal dunia saat bertugas, dan jenazahnya harus dibawa menggunakan sepeda motor sejauh 40 kilometer.

Hal ini disebabkan tidak tersedianya ambulans serta kondisi jalan yang rusak parah.

Video yang memperlihatkan jenazah Ariel dibonceng menggunakan motor oleh warga setempat viral di media sosial dan mengundang keprihatinan publik.

Banyak warganet mengecam kondisi fasilitas publik di wilayah tersebut, khususnya terkait pelayanan darurat dan infrastruktur.

Baca Juga: Miris! Jenazah ASN Dibonceng Motor 40 Km karena Ambulans Rusak, Warganet Geram: Ini Indonesia?

Menurut informasi dari warga sekitar, jenazah Ariel hendak dipulangkan ke kampung halamannya di Kecamatan Sindue, Donggala.

Namun, satu-satunya ambulans yang biasa digunakan dalam kondisi darurat sedang dalam keadaan rusak.

Sementara itu, akses jalan dari lokasi tempat almarhum bertugas tidak memungkinkan dilalui kendaraan roda empat karena rusak berat dan licin akibat hujan.

Kondisi ini membuat warga dan rekan kerja almarhum terpaksa membawa jenazah menggunakan sepeda motor.

Mereka harus menempuh perjalanan jauh selama lebih dari dua jam melewati medan terjal demi menghantarkan jenazah ke keluarga.

Warganet Soroti Pemerintah Daerah

Peristiwa ini langsung memicu reaksi warganet.

Banyak yang mempertanyakan tanggung jawab pemerintah daerah dalam menyediakan ambulans dan memperbaiki infrastruktur jalan, khususnya di daerah-daerah terpencil.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Reza Ainudin

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X