Klarifikasi Zqya Terkait Video 4 Menit: Bukan Dirinya, Tapi Rekayasa AI!

Kejahatan Digital dan Ancaman AI

Menurut Zqya, ini bukan kali pertama wajahnya disalahgunakan oleh oknum.

Baca Juga: Misteri Video Viral Warung Madura, Ini Kata Kreator Konten

Sebelumnya, ia juga pernah menjadi korban editan oleh akun-akun tidak bertanggung jawab seperti akun judi online dan saluran Telegram anonim.

Yang membuatnya geram, kali ini penyalahgunaan itu dilakukan secara lebih masif dan melibatkan teknologi deepfake yang menipu publik.

“Orang-orang dengan SDM rendah gampang banget percaya dan malah bangga menyebarkan. Ini sudah kelewat batas,” tambahnya.

Dampak Hukum dan Etika Penyebaran Konten Palsu

Zqya mengingatkan bahwa menyebarluaskan konten tanpa validasi, apalagi yang bersifat fitnah, bisa dikenakan sanksi hukum.

Pasal-pasal dalam UU ITE jelas melarang penyebaran konten asusila dan pencemaran nama baik.

Selain itu, kasus ini juga membuka mata masyarakat akan bahayanya teknologi AI yang disalahgunakan, terutama untuk manipulasi wajah dan suara seseorang tanpa izin.

Harapan Zqya untuk Netizen

Melalui klarifikasinya, Zqya berharap masyarakat Indonesia bisa lebih cerdas dalam menyikapi isu-isu viral. Tidak semua yang viral itu benar.

Ia juga mengajak followers-nya untuk berpikir kritis, tidak mudah terpancing hoaks, dan membantu melaporkan konten-konten palsu.

Baca Juga: Harga BBM Pertamina Turun Mulai 1 Mei 2025, Ini Daftarnya!

Stop Sebar Konten Palsu, Jadilah Netizen Bijak!