Guru Gembul: Lawan Bully dan Tegakkan Kebenaran, Jangan Putus Asa!

Guru Gembul: Jangan Putus Asa, Lawan Bully dan Tegakkan Kebenaran!

PURWAKARTA ONLINE - Guru Gembul, seorang YouTuber berani yang kerap menyuarakan kritik sosial, kembali menggebrak dalam video terbarunya.

Dalam episode berjudul "Pemerintahan Bayangan di Indonesia: Para Mafia Berkantor di Dalam Istana?" (unggah 29 April 2025), ia mengungkap fakta mengejutkan tentang mafia pangan dan tekanan terhadap pejabat yang berani melawan korupsi.

Apa yang Diungkapkan?

Guru Gembul bercerita tentang pengalamannya di seminar di Sidrap, Sulawesi Selatan, di mana ia mendengar kisah Menteri Pertanian Amran Sulaiman.

Menurutnya, Amran pernah membocorkan rahasia negara, mafia pangan Indonesia ternyata dipimpin oleh petinggi tinggi negara, bahkan sampai level Wakil Presiden!

• Klaim Awal Amran: "Saya ditegur Wapres karena menutup perusahaan mafia yang ternyata milik pejabat."
• Klarifikasi Belakangan: Amran berubah cerita, menyebut teguran itu "dukungan agar lebih berani".
• Pertanyaan Kritis: "Jika bukan Wapres sekarang (Gibran), berarti Wapres sebelumnya (Yusuf Kalla). Benarkah beliau terlibat?"

Baca Juga: Mengenang Abah Cipulus di Muskercab 3 PCNU Purwakarta

Mengapa Ini Penting?

Guru Gembul menekankan ironi pahit: petani, penyuplai pangan utama Indonesia, justru paling miskin, sementara mafia mengeruk keuntungan.

Ia juga membandingkan kasus ini dengan skandal lain seperti:

• Kematian Munir: Laporan hilang di meja Presiden SBY.
• Kasus Sambo: Alasan pembunuhan tidak diungkap di persidangan.
• Judi Online: Pelaku utama tidak pernah diusut tuntas.

Bagaimana Guru Gembul Mengajak Publik Bertindak?

Dengan semangat "jangan putus asa", Guru Gembul mengingatkan:

• Kebenaran Akan Menang: Contohnya, kritiknya soal Habib palsu dan ormas kini mulai diikuti media dan pemerintah.
• Jadilah Pejuang: "Jika kamu dibully karena jujur, itu tanda kamu di jalan benar. Kalah atau menang, namamu akan dikenang."
• Lawan Ketidakadilan: "Mafia ada karena kita diam. Mulai dari hal kecil: jangan nyontek, laporkan korupsi!"

Baca Juga: Heboh Aura Cinta di Iklan Pinjol, Netizen Duga Debat dengan Dedi Mulyadi Hanya Settingan

Pesan Akhir