Kebakaran Dahsyat Hancurkan Gudang Sepatu Bata Purwakarta: Kerugian Ratusan Juta, Ini Penyebabnya!

photo author
- Senin, 19 Agustus 2024 | 21:35 WIB
Gedung eks pabrik Sepatu Bata yang berada di Jalan Raya Cibening Bungursari, Desa Cibening, Kecamatan Bungursari, Kabupaten Purwakarta terbakar, Senin, 19 Agustus 2024. (Foto: Ist)
Gedung eks pabrik Sepatu Bata yang berada di Jalan Raya Cibening Bungursari, Desa Cibening, Kecamatan Bungursari, Kabupaten Purwakarta terbakar, Senin, 19 Agustus 2024. (Foto: Ist)

PURWAKARTA ONLINE, Bungursari - Pabrik Sepatu Bata yang terletak di Jalan Raya Cibebing, Desa Cibening, Kecamatan Bungursari, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, mengalami kebakaran besar pada Senin siang, 19 Agustus 2024.

Meski tidak ada korban jiwa, kebakaran ini mengakibatkan kerugian yang diperkirakan mencapai ratusan juta Rupiah.

Dalam video yang beredar luas, terlihat kepulan asap hitam membumbung tinggi dari lokasi kebakaran, yang menandakan besarnya api yang menghanguskan salah satu gudang pabrik tersebut.

Kebakaran diduga dipicu oleh aktivitas pembakaran ilalang di belakang pabrik yang dilakukan oleh salah seorang pekerja.

Baca Juga: Kebakaran Hebat Hancurkan Gudang Pabrik Sepatu Bata Purwakarta, Ilalang Jadi Biang Kerok!

Satpam PT Sepatu Bata Purwakarta, Bayu Wijaya, mengungkapkan bahwa meski pihaknya telah menegur pelaku pembakaran ilalang untuk berhati-hati, api dengan cepat membesar dan menjalar.

"Awalnya api kecil, namun kemudian membesar dengan cepat. Kami sudah meminta agar pembakar lebih hati-hati, namun sayangnya, sekitar setengah jam setelah kejadian, asap sudah membumbung tinggi," jelas Bayu saat ditemui di lokasi.

Petugas pemadam kebakaran dari Purwakarta mengerahkan tiga unit mobil pemadam untuk mengatasi kobaran api yang terus meluas.

Namun, mereka menghadapi berbagai kesulitan, termasuk kemacetan di perjalanan dan akses yang terhambat akibat tebalnya asap.

Baca Juga: Kronologi Kebakaran Pabrik Sepatu Bata Purwakarta

Danpos Pemadam Kebakaran Cikopo, Iman Rustiman, mengungkapkan bahwa petugas harus membobol bagian kipas blower gedung untuk bisa masuk dan memadamkan api.

"Kesulitan pertama adalah macet di jalan, dan kedua adalah banyaknya asap. Kami harus membobol blower untuk mencari celah dan masuk ke dalam gudang," ujarnya.

Setelah satu jam perjuangan yang intens, petugas akhirnya berhasil mengendalikan api.

Meski demikian, kerusakan yang ditimbulkan sangat signifikan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X