PURWAKARTA ONLINE, Bekasi, 12 November 2025 — Kondisi harga sayur dan cabai di Pasar Induk Cibitung Bekasi siang ini kembali berfluktuasi.
Berdasarkan pantauan langsung dari kanal YouTube Kandi Sejagat, sejumlah komoditas mengalami penurunan, sementara beberapa lainnya masih bertahan di harga tinggi.
Tomat menjadi salah satu komoditas yang mengalami penurunan tajam. Harga tomat servo kini hanya Rp5.000 per kilogram, bahkan sempat ditawar hingga Rp4.000.
Sebelumnya, harga tomat sempat menyentuh angka Rp13.000 per kilogram. Tomat hijau juga stabil di kisaran Rp5.000, sedangkan tomat GH berada di Rp8.000.
Berbeda dengan tomat, harga timun masih tinggi, bertahan di kisaran Rp7.500–Rp8.000 per kilogram.
Begitu juga dengan kacang panjang yang stabil di Rp10.000, dan pare yang tetap kuat di angka Rp8.000.
Untuk terong antaboga, harga kini naik menjadi Rp5.000–Rp6.000, sedangkan terong bulat dan gelatik dijual antara Rp6.000 hingga Rp7.000.
Komoditas lain seperti kembang kol Karawang dan Bandung dijual di kisaran Rp7.000–Rp8.000, dan brokoli menembus Rp23.000 per kilogram.
Harga kentang Dieng masih di Rp13.000, sementara kentang Bandung sedikit lebih murah di Rp10.000.
Untuk bawang merah dan putih, keduanya stabil di Rp35.000, sedangkan bawang bombai dijual Rp30.000 per 5 kilogram.
Di sisi bumbu dapur, jahe dijual Rp20.000–Rp25.000, kencur Rp30.000, dan lengkuas Rp10.000.
Sementara daun bawang berada di Rp7.000, jengkol biji Rp40.000, dan petai Rp30.000 per kilogram.
