Produksi Purwakarta Capai 84.466 Ton, Sri Jaya Midan: Bulog Siap Serap Gabah Rp6.500/kg! - Panen Raya Padi Serentak 14 Provinsi Bersama Presiden

Panen Raya Padi Serentak 14 Provinsi bersama Presiden Prabowo dan Menteri Pertanian, Purwakarta Buktikan Komitmen Ketahanan Pangan

PURWAKARTA ONLINE, Campaka – Hamparan sawah menguning di Desa Cisaat, Kecamatan Campaka, Kabupaten Purwakarta, pagi itu menjadi saksi euforia Panen Raya Padi Serentak 14 Provinsi.

Acara yang dihadiri secara daring oleh Presiden Prabowo Subianto dan Menteri Pertanian ini bukan sekadar seremoni, melainkan bukti nyata komitmen pemerintah dalam memperkuat ketahanan pangan nasional.

Di balik kesuksesan acara, ada sosok Sri Jaya Midan, Kepala Dinas Pertanian Purwakarta, yang dengan cekatan memastikan setiap masalah petani terselesaikan di lapangan.

Purwakarta, Kabupaten Kecil Kuat Pangan

Data Dinas Pertanian Purwakarta menunjukkan betapa produktifnya wilayah ini.

Pada 2024, luas panen padi mencapai 40.727 hektar dengan produksi 265.893 ton gabah kering giling (GKG), setara 170.464 ton beras.

Tahun 2025, kinerja semakin gemilang, periode Januari-Maret saja, Purwakarta telah memanen 12.937 hektar dengan produksi 84.466 ton GKG.

Puncaknya terjadi pada Maret 2025, dengan panen 7.470 hektar menghasilkan 48.772 ton GKG.

“Kita surplus panen,” ujar Carman, Sekretaris KTNA Kecamatan Campaka, dengan bangga mengamini data Kadis Pertanian.

Baca Juga: Kadis Pertanian Purwakarta: Pengurus Kelompok Tani Didominasi Generasi Tua, Smart Farming Mustahil Tanpa Pemahaman Teknologi

Desa Cisaat sendiri memanen 105 hektar dengan produktivitas mencapai 8,36 ton GKG/hektar—jauh di atas rata-rata nasional.

Sri Jaya Midan: Problem Solver di Lapangan

Kehadiran Sri Jaya Midan dalam acara ini bukan sekadar formalitas.