news

KKN STAI Al-Badar Cipulus Edukasi Pilah Sampah Warga Desa Pusakamulya Purwakarta

Senin, 11 Agustus 2025 | 08:55 WIB
KKN STAI Al-Badar Cipulus dan DLH Purwakarta edukasi warga Desa Pusakamulya pilah sampah organik dan anorganik untuk kebersihan lingkungan, Minggu (10/8/2025). (Dok. Kelompok 5 KKN STAI Al-Badar Cipulus)

PURWAKARTA ONLINE – Mahasiswa KKN STAI Al-Badar Cipulus Purwakarta menggandeng Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Purwakarta untuk mengedukasi warga tentang pentingnya memilah sampah organik dan anorganik.

Kegiatan ini digelar di Kampung Wisata Parakanceuri, Desa Pusakamulya, pada Minggu, 10 Agustus 2025.

Dalam kegiatan ini, warga diajak memisahkan tempat sampah khusus organik, seperti sisa makanan dan kulit pisang, dari sampah anorganik seperti plastik bekas minyak. 

“Kulit pisang tidak ditempatkan di tong sampah yang sama dengan plastik bekas minyak,” ujar Baharudin Alfauzi, Koordinator Kelompok 5 KKN STAI Al Badar Cipulus Purwakarta, di sela-sela edukasi.

Baca Juga: Erik ten Hag Bantah Cristiano Ronaldo Jadi Masalah di Manchester United

Mahasiswa juga membagikan brosur berisi panduan pilah sampah.

Mereka menegaskan, aksi ini adalah wujud nyata implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya pengabdian kepada masyarakat.

DLH Purwakarta memberikan arahan teknis, mulai dari cara memilah sampah yang benar, pengolahan kompos sederhana, hingga pentingnya bank sampah untuk mengurangi volume buangan ke Tempat Pemrosesan Akhir (TPA). 

“Jangan tunggu sungai berubah jadi tempat sampah baru,” tegas perwakilan DLH, Ani Wahyuni, ST, M.I.L.

Baca Juga: Tagihan Resto Viral! Konsumen Diminta Bayar Royalti Musik Rp29 Ribu, Netizen Pun Geram

“Sampahmu, tanggung jawabmu. Jangan harap lingkungan wangi kalau tong sampahnya saja bau.”

Pilah sampah menjadi langkah penting dalam pengelolaan lingkungan.

Dengan memisahkan sampah organik dan anorganik, beban TPA dapat berkurang, pencemaran dapat dicegah, dan nilai ekonomi dari daur ulang bisa dimanfaatkan.

Kegiatan ini juga mendukung gerakan 3R (Reduce, Reuse, Recycle).

Halaman:

Tags

Terkini