Deklarasi Guru Ngaji Muda Purwakarta: Dukungan Syaiful Huda dan Sona Maulida untuk Pendidikan Tradisional

Dalam konteks politik, keberadaan tokoh-tokoh yang memahami dan memperjuangkan kepentingan pendidikan tradisional sangatlah penting. 

Baca Juga: Tragedi Tanah Longsor Banggai Laut: Duka Mendalam! Masyarakat Geger! | PurwakartaOnline.com

Pendidikan tradisional, seperti pesantren dan pengajaran ngaji, memiliki peran yang tak tergantikan dalam membangun karakter dan moral generasi muda. 

Oleh karena itu, kehadiran H Syaiful Huda dan H Sona Maulida di lembaga legislatif diharapkan akan memperkuat perhatian terhadap dunia pendidikan tradisional.

"80 persen desa di Purwakarta alhamdulillah menganggarkan insentif Guru Ngaji, kita dorong dan kita akan kawal terus," lanjutnya.

Baca Juga: Wow! Produksi Kendaraan KIA di India Melampaui 1 Juta Unit, Mengejutkan!

Deklarasi Perkumpulan Guru Ngaji Muda Kabupaten Purwakarta ini tidak hanya merupakan momen penting bagi para Guru Ngaji Muda, tetapi juga bagi masyarakat Purwakarta secara keseluruhan. 

Dukungan mereka kepada H Syaiful Huda dan H Sona Maulida adalah wujud partisipasi dalam proses demokrasi yang bertujuan untuk memperjuangkan kepentingan pendidikan dan kebaikan umum.

Dalam era kemajuan teknologi dan modernisasi, penting bagi kita untuk tetap menjaga dan menghargai nilai-nilai tradisional. 

Baca Juga: Heboh! Tragedi Bunuh Diri di Purwakarta Guncang Warga Nagrak. Simak Detailnya!

Pendidikan tradisional memiliki tempat yang tak ternilai dalam membangun karakter dan keimanan generasi muda. 

Oleh karena itu, dukungan terhadap tokoh-tokoh politik yang memperjuangkan pendidikan tradisional adalah langkah yang tepat dan harus didukung oleh semua pihak.

Semoga dengan deklarasi ini, H Syaiful Huda dan H Sona Maulida semakin termotivasi untuk berjuang lebih keras dalam mewujudkan cita-cita pendidikan yang lebih baik, terutama dalam hal pendidikan tradisional pesantren dan guru ngaji.***