Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Merasa Kesepian, Polisi dan KPAI Soroti Pentingnya Kesehatan Mental di Sekolah

photo author
- Rabu, 12 November 2025 | 17:05 WIB
Foto ilustrasi - Polisi ungkap pelaku sering merasa kesepian. (Unsplash/Jack Lucas Smith)
Foto ilustrasi - Polisi ungkap pelaku sering merasa kesepian. (Unsplash/Jack Lucas Smith)

KPAI juga menekankan pentingnya penguatan sekolah ramah anak untuk mencegah kasus serupa terjadi lagi.

“Sekolah harus punya tim pencegahan dan penanganan kekerasan. Jangan abaikan kesehatan mental siswa,” tegasnya.

Baca Juga: IFG Jadikan Hari Pahlawan 2025 Momentum Menumbuhkan Nilai Kepahlawanan dalam Transformasi Perusahaan

Refleksi: Pentingnya Dukungan Emosional di Sekolah

Kasus ledakan SMAN 72 Jakarta membuka mata banyak pihak bahwa kesehatan mental anak-anak sekolah perlu mendapat perhatian serius.

Perasaan kesepian, tekanan akademik, hingga kurangnya ruang untuk bercerita bisa menjadi pemicu tindakan ekstrem.

Kepolisian, KPAI, dan lembaga pendidikan kini sepakat untuk memperkuat sistem dukungan psikologis di sekolah, agar setiap anak memiliki tempat aman untuk berbagi dan mendapat pertolongan.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Adi Mulyadi

Tags

Rekomendasi

Terkini

X