“Kalau bisa menjelaskan dengan jelas dan percaya diri, tamu akan merasa nyaman. Itulah kenapa pelatihan ini penting,” kata Jaelani dalam pemaparannya.
Pelatihan yang berlangsung selama satu hari ini menitikberatkan pada keterampilan berbicara di depan umum, membangun kepercayaan diri, serta cara berinteraksi dengan tamu.
Baca Juga: Mahasiswa KKN STAI Al-Badar Cipulus Turun ke Sawah, Promosikan Kampung Wisata Parakanceuri
Mengapa Public Speaking Penting?
Menurut para mahasiswa, kemampuan berbicara di depan umum tidak hanya bermanfaat dalam dunia pendidikan atau pekerjaan formal, tapi juga dalam dunia pariwisata. Dengan public speaking, warga bisa:
- Menjelaskan keunikan budaya lokal
- Menyampaikan informasi secara sistematis dan meyakinkan
- Meningkatkan citra profesional desa wisata
- Membangun hubungan baik dengan pengunjung
- Meningkatkan peluang ekonomi lewat pelayanan yang berkualitas
“Harapan kami, pelatihan ini menjadi nilai tambah untuk Kampung Parakanceuri sebagai destinasi wisata unggulan Purwakarta,” tutup Bahar.***
Artikel Terkait
Tembus 40 ribu pemesanan tiket KKN Di Desa Penari: Luwih Dowo Luwih Medeni!
Film KKN di Desa Penari: Mengungkap Fakta Sulitnya Kehidupan di Desa Terpencil!
KKN IPDN Terlibat Aktif dalam Berbagai Kegiatan Desa Sumbersari: Kelola WEBDESAKU hingga Cat Kantor Desa
Kolaborasi Mahasiswa KKN STIES Indonesia Purwakarta dan KAMMI Purwakarta: Gerakan Wakaf Qur'an di Desa Cikadu
Misteri Pabrik Gula Uncut LK21, Lebih Seram dari KKN di Desa Penari?
Jumbo Resmi Jadi Film Indonesia Terlaris Kedua, Dekati Tahta KKN di Desa Penari
Mahasiswa KKN STAI Al-Badar Cipulus Gotong Royong Atasi Dampak Longsor di Desa Pusakamulya
Haul Akbar Mbah Dalem Kabawi di Desa Sukamanah Bersama KKN STAI Al Badar Cipulus
Mahasiswa KKN STAI Al-Badar Cipulus Turun ke Sawah, Promosikan Kampung Wisata Parakanceuri
KKN STAI Al Badar Cipulus Ikut Meriahkan Senam Pagi Ibu-Ibu PKK Sukamanah!