Ternyata Indah dan Nyaman Ya Macet di Bandung

PURWAKARTA ONLINE — Jumat sore, 11 Juli 2025, langit cerah menyambut para pengendara yang melintas di kawasan Dago, Bandung.

Meski waktu menunjukkan pukul 16.30, suasana di jalanan tidak seperti hari biasa.

Arus kendaraan mengular dari arah Dago atas menuju BIP maupun sebaliknya, membentuk antrean panjang yang merayap pelan.

Baca Juga: Misteri Kematian Brigadir Nurhadi di Kolam Villa: Pesta Narkoba, Sewa Wanita, dan Citra Polisi Semakin Kelam

Namun, ada yang berbeda dari kemacetan kali ini. Tim Purwakarta Online yang sedang melintasi kawasan ini tidak merasa jengkel.

Justru sebaliknya, ada kenyamanan tersendiri dalam kemacetan yang biasanya membuat lelah ini.

Di depan SMA Negeri 1 Bandung, kami melihat deretan pohon besar menjulang teduh.

Daun-daunnya rimbun, memayungi trotoar yang telah ditata rapi. Meski jalan macet, pejalan kaki tampak menikmati suasana.

Baca Juga: Drama Oxford United 4‑0 Arema Ole Romeny Cedera Parah & Arema Terdiam saat Lampu Padam

Beberapa orang duduk santai di bangku trotoar, mengobrol dengan tenang, ditemani udara sejuk khas Bandung.

Langit mendung tipis tapi tak hujan. Udara cukup adem, menambah kenyamanan di tengah hiruk-pikuk kendaraan.

Bahkan, mobil-mobil yang merayap perlahan tampak menyatu dengan keindahan tata kota.

Pembatas jalan dihiasi tiang-tiang lampu artistik. Di bawahnya, beragam tanaman hias tumbuh subur, mempercantik pemandangan.