- Adhi Kismanto, pegawai Kemenkominfo
- Alwin Jabarti Kiemas, Direktur Utama PT Djelas Tandatangan Bersama
- Muhrijan alias Agus, utusan dari direktorat Kemenkominfo
Baca Juga: Daftar 20 Kampus Favorit Jalur UTBK 2025: UI, UNS, UGM hingga Unsoed Masih Jadi Pilihan Utama
Dalam dakwaan disebut, Muhrijan awalnya menawarkan komisi Rp3 juta per situs kepada Zulkarnaen.
Setelah negosiasi, disepakati tarif Rp8 juta per situs dengan pembagian yang mengarah kepada Budi Arie.
Kasus ini terus menjadi sorotan publik, terutama karena melibatkan tokoh penting dan partai besar seperti PDIP.
Apakah benar ada unsur fitnah dalam pernyataan Budi Arie?
Atau justru rekaman yang viral itu tidak bisa dipertanggungjawabkan?
Baca Juga: BRI Perkuat Pendanaan Jangka Panjang Lewat CASA dan Digitalisasi, Likuiditas Kian Efisien
Publik menanti penegakan hukum yang adil dan transparan.***
Artikel Terkait
Tecno Camon 40 Pro 5G: A Shooting Star Camera at Down-to-Earth Price
「Tecno Camon 40 Pro 5G:星も撮れるカメラ、地球価格で登場!」
ASUS Vivobook S14, Laptop Tangguh dengan AI dan Baterai 30 Jam
ASUS Vivobook S14, Laptop AI 2025 Tangguh dengan Desain Futuristik
ASUS Vivobook S14, Laptop AI 2025 Canggih dan Tahan Lama untuk Semua
ASUS Vivobook S14, Laptop AI 2025 Terbaik untuk Kerja dan Hiburan
Mengulik Spesifikasi Mac Studio dari Apple: Performa Gahar untuk Kreator Konten dan Profesional
Mengulik Spesifikasi Gahar Mac Studio dari Apple!
Realme 14 5G Resmi Dirilis: Smartphone Gaming Tangguh dengan Snapdragon 6 Gen 4 dan Fitur Premium di Kelasnya
Spesifikasi Lengkap Redmi 13x: Kamera 108MP, RAM 16GB, Harga Mulai Rp1,6 Jutaan