PURWAKARTA ONLINE - Hujan deras yang mengguyur Desa Pusakamulya, Kecamatan Kiarapedes, Kabupaten Purwakarta.
Tragedi itu pada Jumat (16/5) sore menyebabkan longsor hebat di Kampung Legokbarong RT 11.
Longsor terjadi tepat di depan rumah warga yang dikenal dengan sapaan Mang Giri.
Material longsor menutup jalan utama ke objek wisata Ujung Aspal. Akibatnya, akses menuju wisata tersebut sempat lumpuh total.
Baca Juga: Fakta Viral Cella Pramuka: Siswi SMP? Link Terabox Perlu Diwaspadai
Warga Trauma dan Ketakutan
Sabtu pagi (17/5), hujan masih turun. Bahkan disertai angin kencang. Warga, terutama yang tinggal di dekat tebing, mulai merasa was-was.
“Mugi Gusti ngaraksa ka abdi sareng bumi abdi,” ucap salah satu warga dalam bahasa Sunda.
Ucapan itu menggambarkan ketakutan warga akan potensi longsor susulan.
Bekas Sumur Diduga Jadi Pemicu
Seorang warga berinisial B menyebut bahwa di lokasi longsor dulunya pernah ada bekas sumur tua.
Baca Juga: Sinopsis Luka Cinta Episode 261: Salma Ungkap Kebohongan, Argo Hadir, Tokoh Baru Muncul
"Ieumah baheulana aya sumur. Jadi tanehna geus teu nahan," katanya kepada awak media.
Tanah yang rapuh ditambah guyuran hujan menyebabkan tanah tak kuat menahan beban, lalu ambruk ke jalan.
Artikel Terkait
Pemenang BRImo FSTVL 2024 Terima Hadiah dari BRI, Ada Mobil & Emas!
Sugar Daddy Episode 6: Derry Kasih Kalung ke Aurel, Bu Pingkan Cemburu!
Video Viral Cella Pramuka Hebohkan TikTok, Ini Fakta dan Link Terabox
Calla Pramuka Viral! Video 30 Menit Hebohkan Netizen, Benarkah Siswi SMP?
Profil Singkat Habib Ali Zaenal Abidin, Tokoh Agama dan Mantan Wakil Wali Kota Tegal
Jumbo Langsung Tembus 10 Besar! Ini Daftar Terbaru Film Indonesia Terlaris Sepanjang Masa
Jumbo Tembus Tiga Besar, Pecahkan Rekor Baru di Box Office Indonesia
Persib Dihujani Rumor Transfer! 5 Pemain Bintang Ini Dikaitkan Jelang Penutupan Liga 1
PERSIB Imbang 2-2 Lawan Persita, Bojan Hodak Puas dengan Performa Tim
Mengenal Kantor Pertanahan Kota Bandung, Layanan dan Tugas ATR/BPN