Gangguan JakOne Mobile, Amirul Wicaksono Dicopot, IPO Bank DKI Terancam?

photo author
- Rabu, 9 April 2025 | 17:30 WIB
JakOne Mobile Bank DKI. Gangguan JakOne Mobile picu pemecatan Amirul Wicaksono, Direktur IT Bank DKI. (Dok. Bank DKI)
JakOne Mobile Bank DKI. Gangguan JakOne Mobile picu pemecatan Amirul Wicaksono, Direktur IT Bank DKI. (Dok. Bank DKI)

Gangguan IT Bank DKI: Amirul Wicaksono Dicopot, Rencana IPO Terhambat?

PURWAKARTA ONLINE, Jakarta – Gangguan sistem JakOne Mobile milik Bank DKI berujung pada pemecatan Amirul Wicaksono, Direktur IT bank tersebut.

Pramono Anung, Gubernur DKI Jakarta, tak main-main dalam menangani kasus ini.

Selain memberhentikan pejabat terkait, ia juga melaporkan kasus ini ke Bareskrim Polri.  

Baca Juga: Mengejutkan! PDIP Tetap di Luar Pemerintahan, Megawati Beri Sinyal Dukungan Mengejutkan dari Kursi Oposisi!

"Nggak mungkin nggak melibatkan orang dalam. Ini sudah keterlaluan," tegas Pramono dalam rapat terbatas di Balai Kota.  

Insiden ini bermula saat fitur pemeliharaan sistem Bank DKI aktif secara otomatis pada 29 Maret 2025, tepat sebelum Lebaran.

Akibatnya, nasabah tidak bisa melakukan transfer antarbank, top-up e-wallet, dan pembayaran QRIS.  

Mengapa Pemecatan Amirul Wicaksono Jadi Sorotan?

Sebagai Direktur IT, Amirul Wicaksono bertanggung jawab penuh atas stabilitas sistem perbankan digital Bank DKI.

Baca Juga: Viral! Video Syur 30 Menit Calla Pramuka Gemparkan Jagat Maya: Benarkah Siswi SMP Jadi Korban? Simak Faktanya

Gangguan yang terjadi tiga kali dalam setahun menunjukkan adanya kelemahan manajemen IT.  

Pramono menegaskan, "Tidak boleh ada kejadian keempat. Bank DKI harus IPO dalam 6 bulan."

Rencana Initial Public Offering (IPO) Bank DKI sejatinya menjadi momentum penting untuk meningkatkan likuiditas dan ekspansi bisnis.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X