Dampak Pergeseran Tanah di Purwakarta: 7 Rumah Rusak, Jalan Amblas, dan Masjid Ambruk

photo author
- Rabu, 12 Maret 2025 | 19:30 WIB
Pergerakan tanah merusak lima rumah dan satu tempat ibadah di Desa Cisarua, Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Minggu malam, 9 Maret 2025. (Foto: Sinarjabar.com)
Pergerakan tanah merusak lima rumah dan satu tempat ibadah di Desa Cisarua, Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Minggu malam, 9 Maret 2025. (Foto: Sinarjabar.com)

PURWAKARTA ONLINE – Hujan deras yang melanda Desa Cisarua, Kecamatan Tegalwaru, Purwakarta, pada Minggu (9/3) malam, mengakibatkan pergeseran tanah yang merusak tujuh rumah, satu warung, dan satu masjid.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Purwakarta melaporkan bahwa kejadian ini juga menyebabkan jalan penghubung Desa Cisarua-Desa Tegalsari amblas.

Kepala BPBD Purwakarta, Heryadi Erlan, menyatakan bahwa pergeseran tanah terjadi karena kondisi geografis Desa Cisarua yang berbatasan dengan lembah sungai, tebing, dan jurang.

Baca Juga: THR Ojol 2025 Cair! Ini Nominal dan Cara Hitungnya

"Wilayah ini termasuk zona kerentanan gerakan tanah menengah, sehingga rentan terhadap bencana seperti ini," jelas Erlan.

Dampak dari pergeseran tanah ini sangat signifikan. Tujuh rumah warga mengalami kerusakan, dengan dua di antaranya, milik Endang dan Ny Marni, rusak berat hingga ambruk.

Lima rumah lainnya milik Ny Masi'ah, Andi Hidayat, Mumuh, Sahro, dan Udin Syamsudin mengalami keretakan di dinding dan lantai, serta beberapa titik ruangan yang ambles.

Baca Juga: Cara Hitung THR Ojol 2025, Cek Estimasinya!

Selain rumah warga, bangunan Masjid At-Taqwa juga mengalami kerusakan berat hingga ambruk. Warung milik Ny Marni pun tidak luput dari dampak bencana ini.

"Kami telah menutup sementara akses jalan yang ambles untuk mencegah risiko lebih lanjut," kata Erlan.

BPBD Purwakarta telah berkoordinasi dengan dinas terkait untuk melakukan perbaikan jalan dan pemulihan kawasan terdampak.

Baca Juga: Atep Heran, Tak Ada Pemain Persib di Timnas Indonesia

Dua keluarga yang rumahnya rusak parah terpaksa mengungsi ke rumah saudara mereka.

"Kami akan terus memantau situasi dan memberikan bantuan yang diperlukan kepada warga," tambah Erlan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X