Yenny Wahid, Transformasi dari Wartawan Pemberani ke Staf Khusus Presiden Gus Dur

photo author
- Senin, 3 Maret 2025 | 06:00 WIB
Yenny Wahid dari wartawan yang meliput konflik Timor Timur hingga menjadi Staf Khusus Presiden Gus Dur. (Instagram/@yennywahid)
Yenny Wahid dari wartawan yang meliput konflik Timor Timur hingga menjadi Staf Khusus Presiden Gus Dur. (Instagram/@yennywahid)

PURWAKARTA ONLINE - Yenny Wahid, putri kedua Gus Dur, memulai karir profesionalnya sebagai wartawan setelah menyelesaikan studi Desain Komunikasi Visual di Universitas Trisakti.

Pilihannya untuk terjun ke dunia jurnalistik membawanya ke wilayah-wilayah konflik seperti Timor Timur dan Aceh.

Di sana, ia meliput situasi yang penuh risiko, menunjukkan keberanian dan dedikasi yang luar biasa.

Sebagai koresponden untuk The Sydney Morning Herald dan The Age (Melbourne), Yenny melaporkan situasi di Timor Timur pasca-referendum.

Baca Juga: Pungli di Kawasan Wisata Waduk Cirata, Pengunjung Kesal Ditarif Parkir di Semak Belukar

Meski banyak wartawan lain memilih mundur, Yenny tetap bertahan, bahkan setelah mengalami perlakuan kasar dari milisi.

Liputannya yang mendalam dan berani akhirnya membuahkan penghargaan Walkley Award, sebuah pencapaian yang membanggakan bagi dunia jurnalistik Indonesia.

Namun, karir jurnalistik Yenny tidak berlangsung lama.

Setelah ayahnya, Gus Dur, terpilih sebagai Presiden RI ke-4, Yenny memutuskan untuk berhenti dari dunia jurnalistik dan fokus mendampingi ayahnya.

Baca Juga: Netizen Penasaran, Siapa Sebenarnya Mantan Pacar Bu Guru Salsa yang Menyebarkan Video Viral?

Ia diangkat sebagai Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Politik, sebuah peran yang menuntutnya untuk lebih terlibat dalam dunia politik.

Meski meninggalkan dunia jurnalistik, pengalaman Yenny sebagai wartawan memberikannya perspektif yang unik dalam menjalankan tugas barunya.

Ia menjadi salah satu sosok kunci dalam mendukung Gus Dur, terutama dalam hal komunikasi politik.

Perannya ini semakin mengukuhkan posisinya sebagai sosok yang multi-talenta, mampu bergerak di berbagai bidang dengan penuh dedikasi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X