Dedi Mulyadi Ungkap Teknologi Pertanian Leluhur yang Sesuai dengan Sosial, Budaya, dan Ekologi

photo author
- Sabtu, 12 Oktober 2024 | 16:47 WIB
Dedi Mulyadi sampaikan visi pertanian Jabar. Subang, 11 Oktober 2024 (Dok. Purwakarta Online)
Dedi Mulyadi sampaikan visi pertanian Jabar. Subang, 11 Oktober 2024 (Dok. Purwakarta Online)

PURWAKARTA ONLINE - Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut 4, H. Dedi Mulyadi, SH, kembali menyoroti pentingnya teknologi pertanian tradisional yang diwariskan oleh leluhur.

Dalam pidatonya di hadapan para petani di Lembur Pakuan, Subang, Jumat malam, 11 Oktober 2024, Dedi mengingatkan bahwa sistem irigasi yang telah digunakan oleh nenek moyang kita terbukti efektif dan ramah lingkungan.

Sistem Irigasi Tradisional yang Terintegrasi

Dalam pandangan Dedi, teknologi leluhur sangat relevan untuk diterapkan kembali.

"Infrastruktur irigasi, baik primer, sekunder, maupun tersier, harus nyambung," ujar Dedi.

Baca Juga: Kondisi Pemain PERSIB yang Cedera! Perkembangan Terbaru?

Ia menekankan pentingnya integrasi antara berbagai elemen irigasi tradisional seperti bendungan, sungai, selokan, dan saluran kecil.

"Amanat dari para leluhur itu sudah jelas. Semua elemen ini tidak boleh terpisah, harus menyatu dalam sebuah sistem," kata Dedi.

Menurutnya, infrastruktur seperti ini terbukti efektif menjaga ketersediaan air untuk pertanian dan juga mempertahankan keseimbangan alam.

Pentingnya Kembali ke Teknologi Lokal

Dedi melihat bahwa pembangunan pertanian saat ini terlalu banyak terjebak dalam diskusi dan seminar tanpa hasil konkret.

Baca Juga: Ahmed Al-Kaf, Wasit Kontroversial di Laga Bahrain vs Indonesia

Ia mengkritik kebiasaan mengumpulkan Kelompok Tani di hotel-hotel hanya untuk mendengarkan pidato, tanpa memberikan dampak nyata bagi kesejahteraan petani.

"Kalau begini terus, apa manfaatnya bagi masyarakat? Kita bukan hanya mengurus organisasi, tapi seharusnya kita bisa meningkatkan harkat dan martabat para petani," tegas Dedi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X