PURWAKARTA ONLINE – Sabtu, 4 Oktober 2025, langit Indonesia mulai sering diguyur hujan.
BMKG memprediksi musim penghujan kali ini datang lebih awal dan akan berlangsung lebih panjang dari biasanya.
Untuk Cancer, kondisi cuaca ini seakan selaras dengan suasana hati: stabil, tenang, dan penuh refleksi.
Cancer dikenal sebagai zodiak yang peka terhadap perubahan alam.
Baca Juga: PMII Kritik Belanja Pegawai Purwakarta 41,3%, Sebut Darurat Fiskal
Hujan yang mulai turun seakan memberi ruang bagi Cancer untuk menata ulang langkah hidupnya, baik dalam pekerjaan maupun asmara.
Bagi para pekerja, khususnya mereka yang kerap berpindah-pindah lokasi, hujan hari ini mengingatkan pentingnya kesiapan.
Jangan hanya membawa payung fisik, tapi juga payung mental.
Dari sisi keuangan, Cancer berada di jalur stabil.
Baca Juga: BRI Perkuat Penyaluran KPR FLPP Dukung Program 3 Juta Rumah dan Visi Asta Cita Presiden
Investasi yang sudah ditanam perlahan menunjukkan hasil, meski musim hujan berpotensi memengaruhi sektor pertanian atau logistik.
Bagi Cancer yang terjun di dunia usaha, ini adalah momentum untuk melihat kembali apakah bisnis yang dijalani cukup tahan terhadap perubahan cuaca.
Asmara Cancer juga terasa menenangkan.
Ada keharmonisan dalam hubungan, meski terkadang komunikasi masih perlu ditingkatkan.
Artikel Terkait
Nina Herlina Dilantik Jadi Pj Sekda Purwakarta, Ditugasi Rumuskan Anggaran 2026
Kurang Rp300 Miliar, Bupati Purwakarta Minta Anggaran 2026 Fokus untuk Pelayanan Masyarakat
Jalan Panjang Menuju MBG yang Ideal: Antara Gizi, Kritik, dan Cita-cita Mulia
Mengerikan! Misteri Sosok Wanita Bergaun Merah di Sasak Beusi Purwakarta
Misteri 2 Ulama Besar di Situ Wanayasa Purwakarta, Jejak Kyai Agung dan Kyai Gede
BRI Perkuat Penyaluran KPR FLPP Dukung Program 3 Juta Rumah dan Visi Asta Cita Presiden
Kisah Alam Purwakarta! Misteri, Wisata, dan 2 Ulama Besar di Situ Wanayasa Purwakarta
PMII Kritik Belanja Pegawai Purwakarta 41,3 Persen, Sebut Darurat Fiskal
PMII Purwakarta Sebut APBD Darurat Fiskal, Kritik Belanja Pegawai 41,3 Persen Langgar UU HKPD
APBD Purwakarta Tembus Batas Belanja Pegawai, PMII Desak DPRD Gunakan Hak Angket