Ketika Lagu Jadi 'Senjata' Slank Melawan Korupsi
PURWAKARTA ONLINE - Tahun 2008, Gedung DPR RI sempat dibuat heboh bukan oleh demo, tapi oleh lagu.
Ya, lagu “Gosip Jalanan” milik Slank dari album PLUR (2005) tiba-tiba jadi buah bibir nasional.
Para anggota dewan merasa disindir, bahkan ada yang menganggap Slank telah “melecehkan” lembaga legislatif.
Masalahnya sederhana: lirik lagu itu terlalu jujur.
Slank menyuarakan hal-hal yang sering dibicarakan rakyat di warung kopi, tapi jarang berani diucapkan di depan kamera.
Baca Juga: Eks Ketua KPK Antasari Azhar Wafat di Usia 72 Tahun, Indonesia Kehilangan Pejuang Antikorupsi
Dari Potlot, Suara Kebenaran Menggema
Sejak berdiri di Gang Potlot, Slank memang punya misi jelas: jadi corong rakyat kecil.
Mereka menulis lagu dari hati, tanpa sensor, tanpa takut.
Saat dipercaya KPK sebagai duta anti-korupsi, mereka justru semakin lantang menyuarakan kejujuran.
Lagu “Gosip Jalanan” adalah potret jujur tentang realitas sosial seperti gosip tentang pejabat, korupsi, dan permainan kekuasaan.
Tapi yang bikin DPR gerah bukan sekadar liriknya, melainkan efeknya, rakyat mengangguk setuju.
Artikel Terkait
Lirik lagu ENTAH JADI APA dari Slank Album Minoritas!
Bimbim Slank Mengenang Almarhum Sang Ayah Sebagai Seorang Nasionalis!
Ki Dalang Warseno Slank Meninggal Dunia, Indonesia Kehilangan Maestro Wayang Kulit
Dari Gang Potlot ke Panggung Dunia: Filosofi Hidup Slank yang Tak Lekang Zaman
Slank Umumkan Tour 2025 “Hey… Slank x HS Berani Kita Beda”, Siap Guncang 10 Kota Besar!
Slank Bakal Tutup Gesrek Festival 2025 di Ancol, Siap Guncang Lintas Generasi!
Kaka Slank Bareng Khofifah 'Nandur' Mangrove di Bangkalan: Investasi Surga buat Generasi Muda!
Slank Getarkan UGM, Bimbim Ingatkan: Hutan Kita Makin Nggak Lebat Lagi!
27 Tahun Salah Denger! Lagu ‘Hey Bung’ Slank Ternyata Bukan dari Album Mata Hati Reformasi