bisnis

Dividen Interim BBRI Rp137 per Saham: Jadwal Lengkap, Kinerja Bank, hingga Cuan Lo Kheng Hong

Kamis, 18 Desember 2025 | 11:10 WIB
Potret investor, Lo Kheng Hong. BBRI bagi dividen interim Rp137 per saham. Cek jadwal cum dividen, kinerja BRI, dan potensi cuan investor besar. (Dok. syailendracapital.com)

Investor kawakan yang dijuluki Warren Buffett Indonesia itu dipastikan ikut menikmati dividen interim BBRI.

Baca Juga: BRI Siapkan Rp21 Triliun Sambut Libur Nataru 2025, Transaksi Tunai dan Digital Dijamin Aman

Lo Kheng Hong mengungkapkan memiliki 74.954.600 lembar saham BBRI.

Dengan dividen interim Rp137 per saham, ia berpotensi mengantongi sekitar Rp10,26 miliar dari satu kali pembagian dividen ini.

Ia diketahui mulai memborong saham BBRI sejak Desember 2024 hingga 28 Februari 2025.

Saat RUPS Tahunan BRI pada akhir Maret 2025, kepemilikan sahamnya tercatat sekitar 64,63 juta lembar, dengan harga beli di kisaran Rp3.390 per saham.

Kisah ini sering jadi pengingat sederhana: investasi jangka panjang di saham perbankan besar bisa menghasilkan aliran dividen yang konsisten.

Jejak Panjang Saham BBRI di Bursa Efek Indonesia

BBRI bukan pemain baru di pasar modal.

Saham bank pelat merah ini sudah 22 tahun tercatat di Bursa Efek Indonesia, sejak IPO pada 10 November 2003.

Baca Juga: Satu Bank untuk Semua: Cara Rebranding BRI Menyatukan Ekosistem Bisnis BBRI dari Hulu ke Hilir

Saat itu, BRI melepas 3,81 miliar saham dengan harga Rp875 per saham.

Jika memperhitungkan berbagai aksi korporasi seperti stock split dan rights issue, harga saham BBRI saat ini disebut telah meningkat sekitar 48 kali lipat dibandingkan harga IPO.

Dalam empat tahun pertama setelah melantai di bursa, kapitalisasi pasar BRI sudah menembus Rp100 triliun.

Momentum itu terus berlanjut. Tahun 2013 kapitalisasi pasar mencapai Rp200 triliun, lalu naik menjadi Rp300 triliun pada 2015.

Halaman:

Tags

Terkini