PURWAKARTA ONLINE, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini membuat geger pasar modal Indonesia.
Pada penutupan perdagangan Sesi I, IHSG tercatat anjlok lebih dari 6,12% ke level 6.076.
Kondisi ini memaksa Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk mengambil langkah darurat dengan melakukan pembekuan sementara perdagangan atau trading halt.
Data RTI Business pukul 11.56 WIB mencatat, 616 saham melemah, 166 saham stagnan, dan hanya 67 saham yang menguat.
Baca Juga: Goldman Sachs Turunkan Peringkat Saham RI, IHSG Anjlok 3,48%!
Pelemahan ini terjadi hampir di semua sektor, dengan teknologi menjadi yang terparah, turun 12,46%.
Sektor energi dan bahan baku juga tak luput dari tekanan, masing-masing turun 6,24% dan 9,78%.
Faktor Penyebab Anjloknya IHSG
Beberapa analis menyebutkan bahwa pelemahan IHSG dipicu oleh sentimen domestik dan global.
Salah satu faktor utama adalah realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang defisit Rp31,2 triliun hingga Februari 2025.
Baca Juga: Desa Sumbersari Purwakarta Salurkan BLT Dana Desa, 20 KPM Terima Rp900 Ribu per Orang
Penerimaan pajak juga terkontraksi 30% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, menunjukkan lemahnya aktivitas bisnis.
Arwendy Rinaldi Moechtar, Head of Equity Trading Mitra Andalan Sekuritas, mengungkapkan bahwa perlambatan ekonomi dalam negeri semakin terasa.
"Turunnya penerimaan pajak adalah indikasi yang jelas bahwa aktivitas bisnis sedang lesu," ujarnya.
Artikel Terkait
UMKM Papua Global Spices Eksis di Pasar Internasional Berkat Dukungan BRI
BRImo Permudah Mudik Antarpulau, Kini Bisa Pesan Tiket Kapal Secara Digital!
Kapan Lagi Buka Bareng BRI Festival 2025 Digelar di GBK, Hiburan dan Edukasi Finansial Ramah Lingkungan
Pencairan THR Pensiunan PNS 2025 Dimulai, Anggaran Capai Rp12,4 Triliun
34 KPM di Desa Pusakamulya Terima BLT Dana Desa Rp900 Ribu, Total Penyaluran Capai Rp30,6 Juta
QLola by BRI Tembus Rp8.400 Triliun, Cetak Rekor Baru dalam Transaksi Cash Management
IHSG Anjlok 5%, BEI Terpaksa Hentikan Perdagangan Sementara!
Goldman Sachs Turunkan Peringkat Saham RI, IHSG Anjlok 3,48%!
Goldman Sachs Turunkan Peringkat Saham RI, IHSG Anjlok Lebih dari 5%!
Panic Selling Picu IHSG Anjlok, Asing Catat Aksi Jual Rp 57,8 Triliun dalam 6 Bulan!