PURWAKARTA ONLINE – Tragedi Bom Bali I pada 12 Oktober 2002 menyisakan luka mendalam bagi masyarakat Bali dan dunia.
Kejadian mengerikan ini tidak hanya merenggut nyawa 203 orang dari 22 negara berbeda, tetapi juga menghancurkan perekonomian dan kehidupan sosial masyarakat Bali.
I Wayan Surata, seorang pemandu wisata yang menyaksikan langsung dampak dari peristiwa tersebut, mengungkapkan betapa beratnya beban yang harus dipikul masyarakat Bali.
"Wajah Bali yang indah bagi wisatawan dunia, berubah menjadi pulau horor," katanya seraya mengenang tragedi itu.
Baca Juga: Tes Rasa Bakpia Jogja, Strategi Marketing Efektif yang Bikin Pelanggan Tergoda
Ledakan terjadi di Paddy's Pub dan Sari Club (SC) di Jalan Legian, Kuta, serta di dekat kantor Konsulat Jenderal Amerika Serikat.
Korban tewas berasal dari berbagai negara, dengan jumlah terbesar dari Australia (88 orang), Indonesia (38 orang), dan Britania Raya (26 orang).
Dampak Ekonomi yang Mengerikan
Bom Bali I memukul keras sektor pariwisata, yang merupakan tulang punggung perekonomian Bali.
Jumlah wisatawan menurun drastis, menyebabkan pendapatan warga merosot tajam.
Banyak penduduk yang sebelumnya hidup nyaman dengan penghasilan dari pariwisata tiba-tiba kehilangan sumber mata pencaharian mereka.
Baca Juga: TREASURE Gelar Fanmeeting Kedua di Jepang, Sukses dengan Toko Pop-Up dan Ribuan Penggemar
"Sama sekali tidak terpikir bahwa penghasilan akan langsung hilang," kata I Wayan Surata.
"Setiap hari pasti ada pengunjung, sedangkan kami dalam kondisi yang sangat nyaman. Ambil kredit mobil, rumah, dan biaya pendidikan anak. Beban ini membuat trauma, stres bahkan depresi."
Artikel Terkait
Mailson Lima Resmi Gabung Persib: Perekrutan Strategis Rekomendasi Bojan Hodak
Group TREASURE Meriahkan Jepang dengan Tur Fanmeeting Kedua dan Sukses Besar di Toko Popup
TREASURE Sukses Gelar Fanmeeting Kedua di Jepang, Menarik Ribuan Penggemar
TREASURE Gelar Fanmeeting Kedua di Jepang, Sukses dengan Toko Pop-Up dan Ribuan Penggemar
Skandal Perselingkuhan Mengguncang Sulawesi Utara: Pejabat PPK BTPD dan Mahasiswi Julia Ester di Tengah Sorotan Publik
Tes Rasa Bakpia Jogja, Strategi Marketing Efektif yang Bikin Pelanggan Tergoda
Hari Raya Tumpek Landep di Bali: Mobil Dipasang Sesaji
Jalan-Jalan Pagi di Malioboro, Yogyakarta: Pengalaman Nyaman dan Menyenangkan
Jumatan Dijagai Umat Hindu, Toleransi Tingkat Tinggi di Bali!
Desa Kiarapedes Terima Penghargaan BPKP Jabar: Terbaik ke-1 Pengelolaan Keuangan di Kabupaten Purwakarta