Teddy sulit cari pekerjaan, Pengacara minta uang hasil indekos Rizky Febian dan Putri Delina!

Purwakarta Online - Ali Nurdin, Pengacara dari Teddy Pradiyana blak-blakan terkait kondisi mantan suami almarhumah Lina Jubaedah. Menurut sang pengacara, Teddy saat ini sulit untuk memiliki pekerjaan.

"Saya sih sempet komunikasi sampai saat ini sih kayaknya dia (Teddy) masih kesulitan soal pekerjaan," ujar Ali.

"Tapi terlepas dia mau kerja atau enggak itu bukan urusan saya juga," ujarnya.

Sebagaimana diberitakan Pikiran Rakyat pada artikel berjudul Teddy Disebut Sulit Cari Pekerjaan, Pengacara Minta Uang Hasil Indekos yang Diterima Rizky Febian, Pengacara Teddy menegaskan jika saat ini dirinya memperjuangkan hak Teddy dan sang anak Bintang yang diduga belum diberikan oleh Rizky Febian dan Putri Delina.

Baca Juga: 102 Daftar Pinjaman Online Fintech berizin resmi OJK 2022

"Yang jadi urusan saya adalah haknya Teddy dengan ade Bintang ini dikuasai dirampas oleh orang lain," ucap pengacara Teddy.

Ali pun mengatakan jika aset indekos yang saat ini diduga dipegang oleh Putri Delina atau Rizky Febian adalah hak Teddy.

Menurut pengacara Teddy seharusnya uang hasil dari indekos tersebut diterima oleh mantan suami Lina Jubaedah.

Baca Juga: Rumor iPhone 14, Tanpa Notch!?

"Ini ada salah satu aset kos-kosan yang memang secara pepper bahwa itu adalah uangnya Teddy masuk ke situ. Setelah almarhum meninggal itu penguasaannya atau penerimaan uang hasil koskosan itu dibawa oleh pihaknya mereka," ucapnya.

Diduga pihak Rizky Febian atau Putri Delina mengambil hak yang seharusnya diperuntukan untuk Teddy dan Bintang.

"Karena mereka menempatkan orang disitu, memungut uang dan uangnya tidak dikasih ke Teddy atau ke Bintang tapi di ambil sama mereka," ujar pengacara Teddy, dikutip Pikiran-Rakyat.com melalui YouTube Seleb Oncam News, Minggu 22 Mei 2022.

Baca Juga: Setelah ditangani Dokter Terawan publik berharap Tukul Arwana kembali hibur masyarakat!

Sang pengacara juga tidak mengetahui mengapa uang tersebut hingga saat ini tidak sampai ke tangan Teddy.

"Saya gak tau ini apa ini bentuk ketamakan mereka sendiri atau mereka butuh uang kecil saya gak tau juga," ujarnya.***(Kannia Nur Haida Komara/Pikiran Rakyat)