trending

Milinkovic-Savic Bungkam Kritik Liga Arab Usai Al Hilal Taklukkan Manchester City 4-3 di Piala Dunia Antarklub 2025

Rabu, 2 Juli 2025 | 06:24 WIB
Milinkovic-Savic: “Kami tunjukkan Liga Arab tak bisa diremehkan!” Al Hilal singkirkan Man City 4-3 di Club World Cup 2025. (X/ManCity)

Purwakarta Online - Orlando, Selasa (1/7/2025) dini hari WIB – Dunia sepak bola terhenyak.

Manchester City, raksasa Eropa yang menjuarai Liga Champions dan Premier League musim 2023, harus angkat koper dari FIFA Club World Cup 2025 usai dikalahkan Al Hilal dengan skor 4-3.

Lebih dari sekadar kejutan, kemenangan ini menjadi tamparan telak bagi para pengkritik Liga Pro Saudi.

Di balik kemenangan dramatis itu, satu suara muncul paling lantang. Sergej Milinkovic-Savic, eks bintang Lazio yang kini berseragam Al Hilal, langsung menyindir para peremeh liga Arab.

Baca Juga: BRI Fokuskan Transformasi Bisnis dan Tata Kelola untuk Wujudkan Visi Berkelanjutan 2029

“Sekarang kita lihat apakah mereka masih akan mengkritik kami,” ujar Milinkovic-Savic kepada ESPN, dikutip melalui kanal resmi mereka.

“Kami tunjukkan kepada mereka bahwa liga ini tidak seperti yang mereka bicarakan.” tambah Milinkovic-Savic.

Laga di Stadion Exploria, Orlando, berlangsung panas dan penuh aksi. Al Hilal membuka keunggulan lebih dulu lewat Malcom sebelum City menyamakan kedudukan lewat Erling Haaland.

Namun, drama belum berakhir. Ruben Neves, Mitrovic, dan Milinkovic-Savic masing-masing menyumbang gol, membuat skor menjadi 4-3 yang tak mampu lagi dikejar pasukan Pep Guardiola.

Baca Juga: Alfeandra Dewangga Resmi Gabung PERSIB, Ungkap Pernah Jadi Pendukung Setia Sejak Kecil

Para fans dan jurnalis Eropa yang sebelumnya menyindir kualitas Liga Arab pun terdiam.

Netizen di Twitter/X ramai menyoroti kemenangan tersebut dengan tagar #HilalShockCity yang sempat trending global.

"Saya pikir ini bukan lagi soal uang, tapi ambisi. Al Hilal bermain seperti finalis UCL sejati," tulis akun sepak bola ternama @FabrizioRomano, menyebut pertandingan ini sebagai "definisi baru dari kejutan global".

Selama ini, Liga Pro Saudi kerap diremehkan sebagai liga pensiun para bintang Eropa.

Halaman:

Tags

Terkini