Jarang Diketahui Orang, Rahasia Menggegerkan di Balik Legenda Nián: Asal Usul Tahun Baru Imlek!

PURWAKARTA ONLINE - Tahun Baru Imlek, perayaan paling megah dalam budaya Tionghoa, menyimpan legenda menakjubkan yang jarang diketahui orang.

Legenda ini berawal dari sosok Nián (年), makhluk raksasa pemakan manusia yang meneror desa-desa di akhir musim dingin.

Menurut cerita, Nián turun dari pegunungan atau muncul dari dasar laut untuk memakan hasil panen, ternak, bahkan manusia.

Untuk melindungi diri, penduduk desa menyiasatinya dengan meletakkan makanan di depan pintu. Tindakan ini dipercaya dapat memuaskan lapar Nián sehingga ia tidak menyerang manusia atau merusak desa.

Baca Juga: Mengenang Alwi Hamu, Pionir Pers Indonesia Timur yang Dekat dengan Jusuf Kalla

Namun, rahasia terbesar terungkap ketika penduduk menemukan kelemahan Nián: ia takut akan suara keras, api, dan warna merah.

Sejak itu, perayaan Tahun Baru Imlek menjadi simbol kemenangan atas Nián, ditandai dengan kembang api, petasan, dan dekorasi merah yang meriah.

Tradisi ini menyebar ke berbagai negara dengan populasi Tionghoa, seperti Indonesia, Singapura, dan Malaysia. Meskipun begitu, ada keunikan di setiap wilayah.

Di Indonesia, misalnya, barongsai menjadi elemen penting yang melambangkan pengusiran energi buruk.

Baca Juga: Ricco Hertanto, Dari Karier Gemilang ke Kasus Aliran Dana Judi Online di Hotel Aruss Semarang

Seiring waktu, mitos Nián berevolusi menjadi cerita penuh makna tentang keberanian dan solidaritas.

Kini, Tahun Baru Imlek bukan hanya perayaan, tetapi juga warisan budaya yang terus hidup di tengah modernitas.***