1. Kebebasan Berserikat dan Berbudaya
KAHMI mengakui hak kebebasan berkumpul dan berserikat, namun menekankan pentingnya mempertimbangkan nilai-nilai budaya dan agama demi menghindari konflik sosial.
2. Penolakan Berdasarkan Nilai Agama dan Kearifan Lokal
Penolakan ini didasari oleh ajaran agama dan etika moral yang berlaku di Gorontalo, dengan prinsip "Adat Bersendi Syara', Syara' Bersendi Kitabullah" sebagai landasan utama.
3. Himbauan untuk Tidak Menyebarkan Paham LGBT
KAHMI mengimbau agar ideologi LGBT tidak disebarluaskan lebih lanjut, baik melalui kegiatan maupun alasan kebebasan berekspresi.
Baca Juga: Persiapan PERSIB Bandung Menghadapi PSIS Semarang: Fokus Pemulihan Kebugaran
4. Menjaga Harmoni Sosial
Masyarakat diimbau untuk tidak bertindak diskriminatif atau anarkis terhadap pelaku LGBT dan menyerahkan penanganan masalah ini kepada pihak berwenang.
5. Pencegahan LGBT di Tingkat Pemerintah
KAHMI meminta pemerintah daerah untuk melakukan upaya preventif dan kuratif secara adil untuk mencegah LGBT diterima secara luas di masyarakat.
6. Peran Ulama dan Ormas Islam
KAHMI juga mengajak ulama dan organisasi masyarakat Islam untuk memberikan pemahaman mengenai bahaya LGBT dan dampak negatifnya.
Baca Juga: PERSIB Bandung Minta Suporter PSIS Tidak Hadir di Stadion Si Jalak Harupat pada 15 September 2024
Penegasan Aparat
Artikel Terkait
Bobby Nasution, anak IPB ini bikin kuping panas kaum pecinta sesama jenis, LGBT!
Walikota Medan sekaligus Mantu Jokowi, Bobby Nasution: Medan Anti LGBT!
Mutilasi di Koper: Motif Terkuak karena Pertengkaran Seksual LGBT, Kepala dan Kaki Korban belum Ditemukan!
Kontroversi Pembatalan Pertemuan LGBT di Jakarta: Kenapa ASEAN Dikecam? Temukan Faktanya!
Bupati Bandung Akan Mendorong Rancangan Perda Anti LGBT Berdasarkan Fatwa MUI
Viral! Isu Kartun LGBT Tayang di Indonesia: Fakta dan Kontroversi
Kartun Kontroversial Berpotensi LGBT Menuai Perdebatan di Indonesia
Kontroversi Kartun Berbau LGBT Menguat: Sebuah Analisis Mendalam
Lettu Anggi Adi Prayoga, LGBT: Skandal Pelecehan Seksual, Garap Anak Buah di Dalam Barak TNI
Pernikahan Sesama Jenis di India! Kontroversi Putusan Mahkamah Agung bagi LGBT+