PURWAKARTA ONLINE - Kerajaan Pajajaran adalah salah satu kerajaan besar di Nusantara.
Berdiri pada tahun 923 M oleh Sri Jayabhupati, kerajaan ini menjadi pusat peradaban di Pakuan, Jawa Barat.
Pajajaran sering disebut sebagai Negeri Sunda atau Pasundan.
Pada masa kejayaannya, Kerajaan Pajajaran dipimpin oleh Raja Sri Baduga Maharaja, atau yang dikenal sebagai Prabu Siliwangi.
Masa pemerintahannya menjadi puncak kejayaan dengan pembangunan infrastruktur seperti Telaga Maharena Wijaya, jalan menuju Wanagiri, dan pamingtonan atau tempat pertunjukan.
Baca Juga: Gervane Kastaneer Siap Tampil Perdana di PERSIB, Bobotoh Jangan Lewatkan!
Kehidupan sosial masyarakat Kerajaan Pajajaran terbilang maju untuk zamannya.
Dengan sistem pemerintahan feodal, kerajaan ini dipimpin oleh raja yang dibantu oleh para bangsawan dan prajurit.
Sistem ini memastikan kestabilan politik dan sosial.
Kesejahteraan masyarakat juga didukung oleh hasil pertanian yang melimpah.
Lada, sebagai komoditas utama, tidak hanya menopang ekonomi kerajaan, tetapi juga membawa pengaruh besar dalam perdagangan internasional.
Baca Juga: Gempa Dahsyat Jepang: Peringatan Tsunami Nankai Dicabut, Bahaya Masih Mengintai?
Pelabuhan-pelabuhan Pajajaran menjadi pusat aktivitas perdagangan yang menyediakan berbagai kebutuhan rakyat, dari primer hingga tersier.
Namun, Kerajaan Pajajaran juga memiliki tantangan besar.