1. Perbaiki drainase untuk mencegah genangan air.
2. Gunakan mulsa untuk mengurangi penguapan.
3. Bersihkan sisa tanaman dan semak-semak.
4. Gunakan varietas cabai yang tahan antraknosa.
5. Tambahkan dolomit pada tanah untuk meningkatkan pH.
6. Aplikasikan agen hayati seperti Trichoderma atau Gliocladium.
Baca Juga: Tantangan Petani Muda dalam Mengembangkan Teknologi di Sektor Pertanian Holtikultura
Pengendalian Preventif di Lahan
1. Tambahkan kalsium dan fosfat sebelum tanaman berbunga.
2. Hindari pupuk daun yang bersifat asam.
3. Gunakan fungisida berbahan aktif tembaga hidroksida.
4. Kendalikan hama serangga untuk mencegah penyebaran spora.
Pengendalian Kuratif Saat Serangan Terjadi
1. Gunakan fungisida kontak dan sistemik seperti benomil atau difenokonazol.
2. Bersihkan buah yang terinfeksi, bakar, atau buang jauh dari lahan.