Masa Depan Kesenian Genye sebagai Ikon Purwakarta

PURWAKARTA ONLINE – Kabupaten Purwakarta dikenal dengan Kesenian Genye, seni helaran yang kaya akan nilai budaya.

Dengan properti unik seperti bongsang dan ayakan, seni ini merepresentasikan kreativitas lokal.

Namun, perjalanan Genye menjadi ikon budaya masih panjang.

Menurut penelitian ISBI Bandung, transformasi Genye mencakup perubahan bentuk properti dan tema pertunjukan.

Baca Juga: Mengejutkan! 20.628 Peserta CPNS dinyatakan Tak Lolos, Adanya Dokumen Palsu, Ini Faktanya

Meski inovasi terus dilakukan, musik dan koreografi belum memiliki pola baku yang dapat memperkuat identitas seni ini.

Instrumen seperti kendang, tarompet, dan gitar menjadi bagian dari iringan musik, yang sering kali dipadukan dengan lagu-lagu populer.

Lagu khas seperti "Sate Maranggi" menjadi bukti bagaimana seni ini mencoba merangkul tradisi dan modernitas.

Untuk memastikan masa depan Genye, diperlukan pelestarian melalui pendidikan formal dan kolaborasi dengan komunitas seni.

Baca Juga: Kisah Tragis Manja Mooy dan Pratu Andi Tambaru di NTT, Cinta yang Terputus Ajal

Dengan evaluasi yang berkelanjutan, Genye berpotensi menjadi ikon budaya yang mewakili Kabupaten Purwakarta di tingkat nasional.***