PAFI Kabupaten Karimun: Salah Minum Obat Malah Jadi Bahaya!

photo author
- Minggu, 22 Desember 2024 | 11:53 WIB
Ilustrasi Minum Obat. PAFI Kabupaten Karimun mengingatkan bahaya minum obat sembarangan. Risiko fatal, mulai dari diagnosis salah hingga perdarahan otak, mengintai. (Foto: Imad/Indonewstoday.com/Canva Premium)
Ilustrasi Minum Obat. PAFI Kabupaten Karimun mengingatkan bahaya minum obat sembarangan. Risiko fatal, mulai dari diagnosis salah hingga perdarahan otak, mengintai. (Foto: Imad/Indonewstoday.com/Canva Premium)

Karimun, PURWAKARTA ONLINEMinum obat sembarangan tanpa resep dokter ternyata bisa sangat berbahaya.

Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) Kabupaten Karimun melalui situs resminya, pafikabupatenkarimun.org, memperingatkan masyarakat agar tidak meremehkan aturan penggunaan obat.

Menurut penelitian yang diterbitkan di jurnal Current Drug Safety, asal minum obat atau self-medication dapat menyebabkan berbagai masalah serius, seperti:

- Diagnosis yang salah. Penyakit yang seharusnya diobati malah terabaikan.

- Keterlambatan pengobatan. Ini bisa berujung fatal.

- Interaksi obat berbahaya. Obat yang diminum tanpa pengawasan dokter bisa memicu efek samping serius.

- Kesalahan dosis dan cara pakai. Risiko overdosis hingga ketergantungan meningkat.

Baca Juga: Song Mino WINNER Diduga Bolos Wamil, Kabar Pacaran dengan Park Joohyun Bikin Heboh!

Perdarahan Otak, Risiko Fatal

Salah satu dampak fatal minum obat sembarangan adalah perdarahan otak.

Kondisi ini bisa terjadi jika seseorang mengonsumsi obat pengencer darah tanpa dosis yang tepat.

Jenis perdarahan otak meliputi:

- Perdarahan Intrakranial – Terjadi di dalam otak.

- Perdarahan Intraserebral – Di sekitar atau di dalam otak.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Sumber: Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI)

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X