Desa Ini Menjadi Saksi Bisu: Temuan Barang Bersejarah Di Sungai Bengawan Solo

photo author
- Senin, 25 Maret 2024 | 15:00 WIB
Sungai Bengawan Solo di Surakarta (surakarta.go.id)
Sungai Bengawan Solo di Surakarta (surakarta.go.id)

Purwakarta Online - Desa Luwihaji, Kecamatan Ngraho, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, menjadi saksi keberadaan sejarah yang kini terungkap lewat penemuan petani setempat.

Seorang petani bernama Ngarbi menemukan serangkaian koin logam di tepian Sungai Bengawan Solo yang mengalir megah.

Kelima koin logam itu menggugah rasa ingin tahu, bukan hanya bagi Ngarbi, namun juga bagi para sejarawan dan arkeolog.

Baca Juga: Inilah Penemuan Situs-Situs Bersejarah Kerajaan Majapahit: Jejak Peradaban yang Tersembunyi

Dari temuan tersebut, dua koin memiliki diameter 2,5 cm dengan warna abu-abu gelap, sedangkan dua lainnya berdiameter 2,6 cm dengan warna serupa.

Yang menarik, ada satu koin berdiameter 2,8 cm dengan warna kuning emas gelap.

Semua koin memiliki lubang berbentuk persegi di tengahnya, dengan motif menyerupai huruf Cina di antara lubang dan tepian koin.

Baca Juga: Penemuan Prasasti Canggu 1358 M: Ungkap Sejarah Desa Penambangan di Tepi Bengawan Solo, Hasilnya bikin kaget!

Para ahli sejarah menelusuri jejak masa lalu yang mungkin terkandung dalam temuan ini.

Temuan koin logam tersebut menimbulkan asumsi bahwa Sungai Bengawan Solo bukan hanya sekadar jalur transportasi biasa pada masa lalu.

Sebaliknya, kemungkinan besar sungai ini telah menjadi jalan utama bagi perdagangan antara pedagang lokal dan asing pada masa lalu, terutama pada abad ke-14 hingga 16.

Baca Juga: Masjid BSI Cipularang Purwakarta Menjadi Pusat Kegiatan Ramadhan 2024

Temuan koin yang hampir serupa dengan koin yang digunakan pada masa Kerajaan Majapahit menguatkan dugaan bahwa Bengawan Solo memiliki peran strategis dalam perjalanan sejarah perdagangan di wilayah tersebut.

Jika temuan ini terbukti sebagai mata uang dari masa Kerajaan Majapahit, maka Sungai Bengawan Solo bukan hanya jalur perdagangan, melainkan juga tempat di mana mata uang dipergunakan sebagai alat tukar.

Dari sudut pandang arkeologis, temuan ini memberikan titik terang baru dalam pemahaman kita tentang peran Sungai Bengawan Solo dalam sejarah perdagangan dan pertukaran budaya di masa lalu.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Dadan Hamdani

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X