PURWAKARTA ONLINE - Pemerintah akhirnya ambil langkah besar! Istana menegaskan pembentukan Tim Koordinasi Penyelenggaraan Program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Tujuannya? Bukan sekadar bagi-bagi makanan gratis, tapi memastikan setiap anak Indonesia tumbuh sehat, kuat, dan bebas stunting.
Langkah ini merupakan penguatan dari Badan Gizi Nasional (BGN) agar pelaksanaan program prioritas nasional ini berjalan lebih cepat dan tepat sasaran.
“Untuk membantu Badan Gizi Nasional, Bapak Presiden membentuk tim koordinasi,” jelas Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi di Jakarta, Kamis (30/10/2025).
Baca Juga: Publik Tantang Kajari Purwakarta Apsari Dewi, Tuntaskan Kasus Gratifikasi Mobil Mewah!
Penggerak Lintas Kementerian
Prasetyo menjelaskan, tim ini dibentuk agar koordinasi antar-kementerian dan lembaga makin solid.
Dengan begitu, pelaksanaan program MBG di seluruh daerah tetap sejalan dengan arah kebijakan Presiden Prabowo Subianto.
“Tim koordinasi inilah yang lintas sektor, diharapkan bisa memperkuat tata kelola pelaksanaan MBG,” tegasnya.
Yang menarik, Wakil Kepala BGN, Nanik Sudaryati Deyang, ditunjuk sebagai Ketua Pelaksana Harian Tim Koordinasi MBG lewat Keputusan Presiden (Kepres) Nomor 28 Tahun 2025.
Namun, jabatannya hanya berlaku di lingkup tim, bukan menggantikan posisi struktural di BGN.
“Kalau Ketua Harian, itu hanya untuk tim koordinasinya saja, bukan di BGN-nya,” tambah Prasetyo.
Baca Juga: Solusi Purwakarta Atasi Defisit Anggaran 2026, Om Zein Sampaikan Ini di Rapat Paripurna DPRD
Mandat Penting untuk Anak Indonesia