PURWAKARTA ONLINE – Rangkaian gempa bumi mengguncang Jawa Barat pada 20 Agustus 2025.
Mulai dari Bandung Barat, Bekasi, Karawang, hingga Purwakarta.
Salah satunya gempa magnitudo 4,9 di Bekasi yang terasa hingga Waduk Jatiluhur Purwakarta.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, gempa tersebut dipicu aktivitas sesar naik busur belakang Jawa Barat (West Java back arc thrust).
Baca Juga: Apa Itu Frambusia? Penyakit Kulit Menular yang Kini Berhasil Dieliminasi di Purwakarta
Namun, perhatian juga tertuju pada Sesar Baribis, jalur patahan aktif yang membentang dari Purwakarta hingga Lebak.
Sesar Baribis memiliki panjang sekitar 100 kilometer dan melewati kota-kota padat penduduk, termasuk Bekasi, Depok, Jakarta, hingga Tangerang Selatan.
Catatan sejarah menunjukkan, sesar ini pernah memicu gempa besar di Jawa Barat, salah satunya pada tahun 1699 dengan magnitudo diperkirakan mencapai 8,0.
BMKG menilai segmen sesar yang melintasi Jakarta bagian selatan hingga Bekasi-Purwakarta saat ini dalam kondisi kompresi tinggi.
Artinya, ada potensi pelepasan energi secara tiba-tiba di masa mendatang.
Kepala Stasiun Geofisika BMKG Bandung, Teguh Rahayu, menyebut bahwa masyarakat perlu meningkatkan kewaspadaan.
Baca Juga: Heboh! Link Full Video Amalia Mutya Viral di Telegram & X, Netizen Dibikin Penasaran
“Dalam sehari tercatat lima kali gempa mengguncang Jawa Barat. Ini menjadi pengingat penting agar warga tetap siaga menghadapi potensi bencana,” katanya.